Mohon tunggu...
Silvia Okta Pratama
Silvia Okta Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa PLSFIPUNP

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perkembangan Era Digital bagi Remaja

21 Juni 2021   20:31 Diperbarui: 21 Juni 2021   20:55 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

BAB II

PEMBAHASAN

 Pengertian Era Digital 

Secara umum, era digital adalah suatu kondisi kehidupan atau zaman dimana semua kegiatan yang mendukung kehidupan sudah dipermudah dengan adanya teknologi. Bisa juga dikatakan bahwa era digital hadir untuk menggantikan beberapa teknologi masa lalu agar jadi lebih praktis dan modern.

 Media baru (era digital) adalah istilah yang di gunakan dalam kemunculan digital, jaringan internet khususnya teknologi informasi komputer. Media baru sering di gunakan untuk menggambarkan teknologi digital. Media baru memiliki karakteristik dapat dimanipulasi, bersifat jaringan atau internet. selain internet seperti media cetak, telivisi, majalah, Koran dan lain-lain bukanlah termasuk dalam kategori media baru. Media massa Beralih ke media baru atau internet karena ada pergeseran budaya dalam sebuah penyampaian informasi. Kemampuan media baru yang lebih memudahkan masyarakat dalam menerima informasi lebih cepat dalam hal ini internet yang membuat media massa berbondong-bondong pindah haluan. Kemajuan teknologilah yang memaksa media massa harus berubah dalam menyampaikan informasi.

  • Pengertian Remaja 

 Pengertian remaja adalah peralihan dari masa anak-anak untuk memasuki masa dewasa. Masa remaja sendiri berlangsung antara umur 12 tahun sampai 21 tahun bagi wanita dan 13 tahun sampai 22 tahun bagi pria.

 Sedangkan menurut psikolog, pengertian remaja adalah suatu periode transisi dari masa awal anak-anak hingga dewasa. Dikatakan remaja saat adanya perubahan fisik yang cepat, pertambahan berat dan tinggi badan, perubahan bentuk tubuh, serta perkembangan karakteristik seksual.

 Namun, perbedaan pendapat para ahli psikologi itu digambarkan oleh Y. Singgih D. Gunarso (1989 : 7), bahwa pengertian remaja adalah perubahan fisik yang didahului dengan kematangan seksual.Melansir dari laman kemkes.go.id, dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 25 tahun 2014, remaja adalah seseorang dalam rentang usia 10-18 tahun. Sedangan menurut WHO, remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-19 tahun.Tahun 1974, WHO memberikan pengertian remaja yang lebih konseptual, hal ini mencakup tiga kriteria yaitu biologis, psikologis, dan sosial ekonomi.

 Sehingga WHO menetapkan batasan usia dari remaja adalah berkisar antara 10-20 tahun, dan membagi kurun usia tersebut dalam dua bagian yaitu remaja awal 10-14 tahun, serta remaja akhir 15-20 tahun.Selain itu, masa remaja juga ditandai dengan adanya perkembangan fisik dan mengalami perubahan secara psikologis.

 Intinya, pengertian remaja adalah seseorang yang mulai belajar bertanggung jawab pada diri sendiri, keluarga, lingkungan. serta mulai sadar dengan dirinya sendiri kalau bukan anak-anak lagi.

  • Karakteristik Remaja dan karakteristik generasi anak digital
  • Pertumbuhan Fisik, Pertumbuhan meningkat cepat dan mencapai puncak kecepatan. Pada fase remaja awal (11-14 tahun)karakteristik seks sekunder mulai tampak, seperti penonjolan payudara pada remaja perempuan, pembesaran testis pada remaja laki-laki, pertumbuhan rambut ketiak, atau rambut pubis. Karakteristik seks sekunder ini tercapai dengan baik pada tahap remaja pertengahan (usia 14-17 tahun) dan pada tahap remaja akhir (17-20 tahun) struktur dan pertumbuhan reproduktif hampir komplit dan remaja telah matang secara fisik.
  • Kemampuan berpikir, Pada tahap awal remaja mencari-cari nilai dan energi baru serta membandingkan normalitas dengan teman sebaya yang jenis kelaminnya sama. Sedangkan pada remaja tahap akhir, mereka telah mampu memandang masalah secara komprehensif dengan identitas intelektual sudah terbentuk.
  • Identitas, Pada tahap awal,ketertarikan terhadap teman sebaya ditunjukkan dengan penerimaan atau penolakan. Remaja mencoba berbagai peran, mengubah citra diri, kecintaan pada diri sendri meningkat, mempunyai banyak fantasi kehidupan, ketiak, atau rambut pubis yang terlambat atau terlalu dini seringkali menimbulkan perasaan malu/minder/kurang percaya diri karena merasa keadaan mereka berbeda dengan sebayanya.

 Tidak hanya itu, ada juga karakteristik Anak Generasi Digital

  • Memiliki ambisi besar untuk sukses, Anak zaman sekarang cenderung memiliki karakter yang positif dan optimis dalam menggapai mimpi dalam hidupnya.
  • Anak cenderung berpikir praktis dan berperilaku instan (speed).
  • Anak mencintai kebebasan. Generasi Net sangat menyukai kebebasan berpendapat, berkreasi, berekspresi.
  • Percaya diri. Anak-anak yang lahir pada generasi ini mayoritas memiliki kepercayaan diri yang tinggi, memiliki sikap optimis dalam banyak hal.

  • Peran pendidikan informal / pendidikan keluarga untuk menimalisirkan dampak era digital terutama untuk remaja/anak
  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
    Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun