Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Dear Sales, Begini 3 Jurus Tingkatkan Rasio Closing Customer

6 Februari 2021   17:04 Diperbarui: 7 Februari 2021   02:47 1778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sales (Sumber: sales insider via topcareer.id)

Apakah kamu termasuk seorang sales yang tergolong sulit banget closing customer?

Padahal, kamu sudah tampil maksimal dan berupaya keras menawarkan dan menjual produk kamu, tapi customer kamu sama sekali enggak tertarik.

Baru juga kamu datang mau menawarkan produk tapi enggak direspon, masih untung kalau kamu bisa ketemu, ini ketemu juga enggak, kamu coba menelpon mau prospek tapi enggak juga diangkat-angkat.

Atau kamu pernah ketemu dan janjian lewat telpon tapi sering di PHP oleh customer, ya besok lah, lusa lah, nanti lah, terus kapan dong bisa closing custmer kalau begini caranya.

Atau begini, kamu dapat dua ataupun empat closing customer untuk tutup minimal target saja sudah beruntung banget rasanya, tapi tetap saja berikutnya sulit banget dapat customer, terus harus bagaimana dong?

Ya, begitulah tantangan dan realita yang sering sekali dihadapi oleh para sales, dapat closing-an satu ataupun dua customer aja rasanya sulit banget dan ini juga lah yang sering penulis alami, artinya apa yang kamu alami penulis juga mengalaminya.

Memang bagi sales, closing customer dengan sempurna itu tidaklah mudah, sebab memang butuh berbagai strategi dan teknik penawaran dan penjualan yang efektif dan efisien.

Namun demikian haruskah kamu langsung down menyerah dengan keadaan tersebut berhenti jadi sales, ya pilihannya tinggal di kamu sih, tapi penulis berharap jangan, ayo kita maju terus, jangan menyerah, mari kita kuatkan mental kita.

Nah, berkaitan dengan itu, penulis ada sedikit resep buat kamu, untuk kita terus berjuang bersama, resep ini berdasar pengalaman penulis "nyales" di lapangan dan semoga saja bisa jadi tambahan referensi dan penyemangat kamu.

Lalu apa sih resep tersebut?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun