Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Ini Alasan dan Motivasinya, Kenapa Kamu Harus Ikutan Narativ Kompasiana

25 Juli 2020   13:29 Diperbarui: 25 Juli 2020   13:35 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Program Narativ Kompasiana | Dokumen Gambar milik Kompasiana

Tangkapan layar Program Narativ Kompasiana
Tangkapan layar Program Narativ Kompasiana

Dan, setelahnya kamu tinggal menunggu datangnya notifikasi dari Kompasiana, apa yang nantinya kan menjadi Campaign dari program Narativ Kompasiana ini.
-----

Ya, memang tentang bagaimana perjalanannya kedepannya performa kamu di Kompasiana ini memang perlu berproses dan bertumbuh kembang.

Begitu pula kaitannya dengan program Narativ ini, yang jelas kamu jangan pernah mengecilkan diri, semua Kompasianers pasti bisa memiliki nilai yang baik, bila selalu mau melihat ke dalam diri.

Seperti halnya penulis, bukannya perkara mudah dalam berproses di Kompasiana ini, kalau mau dilihat buktinya, lihat saja artikel perdana penulis saat pertama kali lahir di Kompasiana ini.

Begitu juga dalam perjalanannya dalam bertumbuh kembang, bagaimana sulitnya penulis merangkak dan menapaki diri di Kompasiana ini, bagaimana masih buruknya mutu dan kualitas artikel penulis.

Namun dalam masa bertumbuh kembang ini, penulis selalu belajar, baik dari sesama Kompasianer dan literasi lainnya, penulis juga selalu mawas diri dan instrospeksi diri bagaimana mengukur diri dalam mengemas ide dan gagasan melalui artikel itu secara bijak agar selalu memiliki nilai mutu, kualitas dan kebermanfaataan.

Dan satu hal yang bisa penulis sampaikan adalah, penulis dulunya adalah orang yang sangat benar-benar benci dan tak sudi sama sekali untuk  menulis.

Namun pada suatu ketika suara-suara dikepala dan dihati terus berdentang-denting dan bergetar hebat merespon bebunyian dari dunia luar tak lagi tertahankan, maka jadilah penulis yang seperti sekarang ini di Kompasiana.

Sigit Eka Pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun