Mohon tunggu...
Sifaniar Harya
Sifaniar Harya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pembelajaran Daring

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Orangtua terhadap Anak Selama Pembelajaran Daring di Masa Pandemi

25 Juli 2021   14:19 Diperbarui: 25 Juli 2021   14:51 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada awal tahun 2020 dunia dikejutkan dengan sebuah wabah,yaitu Covid-19 yang mengakibatkan diberlakukanya pandemic di seluruh dunia oleh WHO,

wabah ini banyak sekali menimbulkan dampak terutama bagi Indonesia salah satunya di bidang pendidikan,Semenjak di beritakannya ada wabah covid 19 di Indonesia pemerintah mengumumkan untuk pembelajaran di sekolah di ganti menjadi pembelajaran jarak jauh atau (Daring) di rumah masing masing demi memutuskan tali penyebaran covid-19 ini. 

Menurut Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 "Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,kepribadian, kecerdasaan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan negara", pemberlakuan pembelajaran jarak jauh ini juga supaya anak-anak Indonesia masih tetap bisa mendapatkan haknya untuk belajar.Di masa pandemic covid dan pembelajaran daring ini peran orangtua sangat penting dalam menentukan keberhasilan pendidikan sang anak.

Perhatian orangtua disaat sebelum pandemic covid-19 ini memilki perhatian lebih terhadap sang anak skekitar 100% tetapi setelah adanya pandemic covid-19 ini perhatian orangtua terhadap sang anak mengalami penurunan menjadi sekitar 25% karena disebabkan orangtua yang beranggapan "Ya sudah,saya juga tidak tau harus bagaimana mengajari anak selama di rumah,saya sibuk berkerja dan saya tidak tau bagaimana membagi waktu dengan anak".

Sebenarnya orang tua yang tidak memperhatikan pendidikan anaknya selama dirumah menyebabkan anak tidak berhasil dalam belajarnya saat dirumah dan begitupun sebaliknya jika orangtua memperhatikan pendidikan anaknya selama dirumah akan membuat anak berhasil selama proses pembelajaran daring ini,

Anak jadi lebih semnagat belajar dan akan mendapatkan hasil yang diinginkan juga, memang banyak orangtua yang tidak dapat mampu menguasai materi pelajaran anak,dan ada juga orangtua yang tidak pandai memainkan gadget dan banyak juga orang tua yang sibuk berkerja untuk mengembalikan ekonomi keluaraganya yang jatuh saat pandemic ini,hal ini juga menjadi salah satu faktor penurunan kualitas belajar anak selama daring ini.

Sebenaranya peran orangtua dalam pembelajaran anak tidak hanya di saat pembelajaran daring ini saja tetapi disaat kapanpun tetapi saat ini peran orang tua lah yang lebih lah yang dapat membantu anak belajar dirumah, dan sebenernya jika orangtua tidak mampu untuk memahami materi pelajaran anak sebaiknya orangtua di saat ada jadwal sekolah online anak damping lah dan di saat anak mendapatkan tugas dari sekolah bimbinglah anak secara pelan pelan,karena hanya kepada orangtuanya anak bertanya dan berkeluh kesah terhadap pembelajaran daring ini.

Dan di saat anak bertanya tentang materi yang belum ia kuasai sebaiknya oangtua jangan membodo amtatkan anak,bahkan berkata kepada anak " cari ajalah sendiri di google banyak, gimana sih massa gini aja gak ngerti" sebaiknya orangtua bersikap peduli ajak anak duduk dan belajar bersama dengan dirinya cari tau bersama sama materi yang belum di kuasai oleh anak agar orangtua pun juga paham tentang materi sang anak itu dan jika suatu saat anak itu bertanya lagi ,orang tua pun bisa menjawabnya dengan begitu anak merasa nyaman dan jadi tidak malas dan takut untuk terus belajar.

Jadi kesimpulanya peran orangtua terhadap pembelajaran anak di masa pandemic itu ,orang tua harus menjadi guru anak,orang tua harus menjadi motivator anak,dan orang tua pun juga harus menjadi teman anak,agar anak merasa nyaman saat melakukan pemebelajaran daring saat ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun