Contoh Ekonomi Mikro
Di bawah ini terdapat beberapa contoh dari ekonomi mikro di kehidupan sehari-hari. Ada 5 jenis contoh yang dapat diketahui.
1. Permintaan dan Penawaran
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, permintaan dan penawaran adalah salah satu contoh komponen yang paling penting di ruang lingkup harga. Misalnya, seorang pelaku usaha akan memproduksi barang dengan harga 15 ribu rupiah sebanyak 1000 buah. Namun, kompetitor menjual dengan harga 10 ribu rupiah. Maka, pelaku usaha ini harus mengikuti kompetitor agar tidak terdampak pada persaingan pasar.
2. Pendapatan Individu dengan Majemuk
Selanjutnya yaitupendapatan individu versus majemuk. Dari segi pendapatan individu, ada orang yang memiliki pendapatannya mencapai 60% dari total pendapatan majemuk. Namun, di lain sisi ada juga orng yang memiliki pendapatan 0,0001%. Hal inilah yang menimbulkan adanya perbedaan status sosial di masyarakat.
3. Ketenagakerjaan dan Pengangguran
Berikutnya yaitu ketenagakerjaan dan pengangguran. Ketenagakerjaan dan pengangguran berada dalam ruang lingkup ekonomi mikro, sebab bersinggungan secara langsung dengan keinginan hidup setiap individu di masyarakat.
Jika hal ini tidak dapat ditangani dengan baik, para pengangguran akan memiliki trickle-down effect yang mana hal tersebut dapat meningkatkan kemiskinan dan juga tindak criminal di tengah-tengah kehidupan masyarakat.
4. Inflasi
Inflasi menjadi salah satu contoh ekonomi mikro. Salah satu masalah yang terjadi pada ekonomi mikro ini adalah meningkatnya harga sejumlah barang secara permanen karena sifat masyarakat yang terlalu konsumtif. Akhirnya, masyarakat dituntut secra rata untuk dapat meningkatkan daya beli, padahal yang sudah diketahui bahwa kemampuan finansial setiap orang berbeda-beda.