Dengan kata lain, membaca buku juga mampu membuat hidup kita lebih lama.
5. Memberi Latihan Pada Otak
Riset tahun 2013 yang diterbitkan oleh Jurnal Brain Connectivity membuktikan, mahasiswa yang membaca secara fiksi menunjukkan peningkatan konektivitas di area otak mereka yang terkait dengan bahasa dan memori hingga lima hari kemudian.
Seperti membangun massa otot ketika kita berolahraga, membaca setiap hari dapat melatih pikiran untuk mengaktifkan dan meningkatkan fungsi kognitif.
6. Memiliki Empati Yang Baik
Selain dapat meningkatkan IQ, membaca juga dapat meningkatkan kemampuan emosional kita. Orang yang membaca fiksi sastra lebih baik dalam mengidentifikasi emosi ekspresi wajah daripada mereka yang membaca fiksi populer, non fiksi, atau mereka yang tidak membaca sama sekali.
Semakin banyak fiksi yang dibaca, semakin baik mereka memahami dunia sosial dari pada hanya sekedar mengamati isyarat halus di lingkungan sekitar.
7. Membangun Ikatan Dengan Anak
Membaca untuk anak-anak dapat meningkatkan keterampilan membaca, kecerdasan, dan kinerja sang anak dimasa depan. Jenis buku yang kita baca untuk anak juga memiliki pengaruh yang berbeda.
Menurut riset tahun 2019 yang diterbitkan dalam Jurnal Pediatrics, orang tua yang membaca dari buku cetak, bukan tablet atau e-book, memiliki interaksi verbal dan nonverbal yang paling bermakna dengan anak-anak mereka.
8. Mengatasi Kurang Piknik