Mohon tunggu...
Mesha Christina
Mesha Christina Mohon Tunggu... Wiraswasta - @shalluvia

Menulis juga di blog pribadi www.shalluvia.com || Kadang jalan-jalan, kadang baca buku, kadang menulis, dan yang pasti doyan makan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Satu dari Banyak Kisah di Maliboro

7 Maret 2010   04:42 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:34 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

"Udah Mbak...saya udah ke sana tadi pagi waktu buka toko, yang utara dan selatan udah saya datangi tapi anak saya itu nggak ada."

"Walah...jadi Bapak ini udah muter-muter di Malioboro sejak tadi pagi sampai hampir maghrib ini?"

"Iya Mbak..."

"Trus Bapak ini dari mana?"

"Saya dari Pati...jauh-jauh ke sini cari anak saya itu, saya khawatir soalnya udah dua tahun dia nggak pernah pulang kampung dan sama sekali nggak pernah kasih kabar, maknya saya susul ke sini tapi kok ya nggak ketemu-ketemu, ealahh....kemana tho kamu nduk, nduk..."

"Duh....saya sedih Pak dengernya, tapi maaf sekali saya tidak bisa bantu Bapak karena di sini tidak ada yang namanya Esti seperti yang Bapak tunjukkan di ID card tadi, tapi coba ditanyakan ke showroom brand tempat anak Bapak kerja aja Pak, di mall ini ada showroomnya kok di lantai satu, dan biasanya di sana ada koordinatornya yang biasanya mengurus semua karyawan di Jogja dari brand itu."


"Iya Mbak...makasiah banyak, saya tak coba ke bawah aja, maaf nggih Mbak ngrepoti sampeyan."

"Sama-sama Pak....tidak apa-apa, malah saya yang minta maaf nggak bisa bantu Bapak, tapi semoga Bapak bisa segera menemukan Esti."

"Aminn...monggo-monggo Mbak." Pamit bapak itu sambil meninggalkan counter.

Sejenak setelah bapak tersebut pergi, begitu banyak pikiran-pikiran tentang Esti yang bersliweran di dalam kepala SPG tersebut. Ia berpikir bagaimana jika si Esti itu ternyata tidak di Jogja, bagaimana jika Esti sudah tidak jadi SPG tapi sudah menjadi seorang pelacur atau bisa saja Esti diperkosa dan akhirnya dibunuh, tapi mungkin juga Esti ternyata sudah sukses berada di luar negeri sana sampai akhirnya melupakan keluarganya. Entahlah...Seharusnya sebagai seorang anak, di manapun kita berada, komunikasi dengan orang tua atau keluarga harus tetap terjaga, agar orangtua kita juga tak akan mencemaskan kita.

*SPG dalam kisah ini adalah adik saya, dan pengalaman ini dialaminya beberapa hari yang lalu...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun