Probolinggo, 21 Mei 2025 – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Probolinggo menggelar “Pekan Nasional Mengajar” di SMK Negeri 1 Grati. Kegiatan ini bukan sekadar pengajaran biasa, melainkan sarana inspiratif yang membentuk kepercayaan diri generasi muda untuk memetakan masa depan dengan lebih mantap .
Setiya Joko Santosa, Pemimpin Cabang PNM Probolinggo, menjelaskan bahwa agenda tersebut bertujuan untuk lebih dari sekadar berbagi ilmu: “PNM hadir bukan hanya untuk berbagi ilmu, tetapi juga sebagai sahabat yang mengajak para siswa mengenali siapa diri mereka dan apa tujuan hidup yang ingin dicapai.”
Setiya Joko menambahkan bahwa siswa SMK sering kali begitu fokus pada pelajaran teknis, melupakan pentingnya refleksi diri dan visi masa depan. “Yang kami ingin tanamkan adalah bahwa setiap siswa berhak menemukan arah hidup yang kuat dan bernilai,” tegas beliau.
Rangkaian kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen PNM, bertumpu pada spirit Tumbuh, Peduli, Menginspirasi, dan telah menyemai harapan baru melalui tagar #PNMuntukUMKM dan #PNMPemberdayaanUMKM .
Modal Nasional Madani: Tiga Pilar Modal untuk Kemandirian Usaha
Dalam kesempatan sebelumnya, Dodot Patria Ary, Sekretaris Perusahaan PNM, menjelaskan filosofi pemberdayaan yang kuat melalui program Mekaar. Menurutnya, PNM menyediakan tiga jenis modal penting bagi nasabah ultra mikro:
Modal finansial: Dana yang mendukung usaha awal nasabah.
Modal intelektual: Pelatihan dan pendampingan usaha.
Modal sosial: Pembangunan jejaring antar nasabah agar tumbuh bersama .
“Saling berbagi inspirasi dan sinergi usaha itulah modal sosial—cerminan budaya gotong royong Indonesia,” ujar Dodot .
