Perpisahan Sekolah Dinilai Memberatkan, Habib HDW Serukan Empati Untuk Wali Murid

Pekanbaru, 24 April 2025 --- Selebgram muda dan aktivis sosial, Habib HDW, menjadi sorotan publik setelah menyampaikan dukungan terhadap larangan perpisahan sekolah mewah di Riau. Melalui unggahan media sosialnya yang viral, Habib mengungkapkan keresahan terhadap budaya kelulusan yang dianggap semakin memberatkan wali murid secara ekonomi.

Dalam unggahannya, Habib menyatakan bahwa tidak semua orang tua siswa berada dalam kondisi keuangan yang stabil. Ia menilai bahwa perpisahan seharusnya menjadi momen bahagia, bukan ajang yang menambah beban finansial bagi keluarga.

Pernyataan itu segera menarik perhatian warganet. Sebagian besar memberikan dukungan, menyebut Habib mewakili suara yang selama ini jarang terdengar. Namun, tak sedikit juga yang mengkritik, menyebutnya terlalu mencampuri urusan sekolah. Meski demikian, Habib tetap tenang dan konsisten dengan pendiriannya.

Ia menyampaikan bahwa pengalamannya sebagai siswa membuatnya paham betul bagaimana rasanya ingin merayakan kelulusan, tapi terpaksa menyingkir karena tidak mampu membayar iuran yang mahal. Ia juga menyebut bahwa kepekaan sosial perlu diutamakan dalam merancang kegiatan perpisahan.

Menanggapi isu ini, Habib juga menyatakan kesiapannya untuk hadir sebagai pembicara jika memang dibutuhkan oleh pihak Dinas Pendidikan. Ia menegaskan bahwa kehadirannya bukan untuk mencari sorotan, melainkan untuk menyampaikan aspirasi dari para siswa dan orang tua yang tidak memiliki ruang untuk berbicara.

Menurutnya, pendidikan adalah hak semua anak, bukan hanya milik mereka yang mampu secara ekonomi. Ia berharap kebijakan yang diambil ke depan dapat lebih adil dan mempertimbangkan semua kalangan.

Sikap Habib HDW ini menjadi refleksi penting di tengah tren perayaan kelulusan yang semakin konsumtif. Ia menunjukkan bahwa media sosial tidak hanya tempat berbagi gaya hidup, tapi juga ruang untuk menyampaikan kepedulian sosial yang nyata.