Mohon tunggu...
Seir HaidahHasibuan
Seir HaidahHasibuan Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Rasa Bersalah Selalu Mengganjal

3 Oktober 2023   14:23 Diperbarui: 3 Oktober 2023   14:25 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Rasa Bersalah Selalu Mengganjal
Menggapai Harapan-43

@Cerpen

Tetiba Kak Wina keluar dari kamarnya.

"Ayo, Dik, sudah siap kah?"

"Sebentar Kak, lagi berpakaian."

Kak Wina dengan sabar menunggu adiknya yang sedang berpakaian. Berebapa menit kemudian, Rika keluar dari kamarnya.

"Sudah Kak, ayo kita jalan," tukasnya sambil melangkah ke halaman.

Sepanjang perjalanan Rika bermonolog apakah permintaan maafnya diterima. Kak Wina tidak melepaskan genggaman tangannya dari Rika, takut kalau Rika tetiba jatuh. Kondisi Rika belum begitu pulih. Permintaan Rika yang membuatnya menemani adiknya.

Rumah Sita tidak terlalu jauh dari rumah mereka, sekitar lima puluh meter. Melihat adiknya sudah berkeringat jagung, Kak Wina menjadi cemas.

"Dik, masih kuat tidak berjalan, kita istirahat dulu," ucap Kak Wina. Kebtulan ada pohon mangga di dekat mereka berjalan.

Mereka pun duduk di bongkahan kayu yang sudah kering. Angin sepoi menyapa kulit raga mereka. Rasa segar terasa di raga Kak Wina dan Rika.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun