Mohon tunggu...
Sebastianus KiaSuban
Sebastianus KiaSuban Mohon Tunggu... Penulis - ASN

ASN

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Refleksi Menjelang Pilpres 2019

5 Maret 2019   22:02 Diperbarui: 5 Maret 2019   23:01 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peraturan yang sehat yang kami mau

Tegakkan hukum setegak-tegaknya

Adil dan tegas tak pandang bulu.

Pemimpin tetaplah seorang manusia. Sebagai manusia memang tidak ada manusia yang sempurna, hanya Tuhan yang maha sempurna. Begitupun juga tidak mungkin kita mendapatkan sosok pemimpin yang benar -- benar ideal, namun kita harus pastikan bahwa yang kita pilih adalah sosok yang terbaik diantara yang ada, atau dengan kata lain dengan prinsip minus malum di mana yang lebih sedikit kekurangannya. Ataupun juga menyitir pernyataan rohaniwan Katolik Romo Frans Magnis Suseno yaitu memilih pemimpin bukan untuk mencari sosok pemimpin yang ideal namun mencegah orang jahat berkuasa. Sialakan tentukan pilihan kita.

Kesadaran ini kiranya dapat menjadi kesadaran bersama masyarakat Indonesia dalam menentukan siapa pemimpinnya pada PILPRES mendatang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun