Mohon tunggu...
sayidjumianto
sayidjumianto Mohon Tunggu... Guru yang kembali menulis

Guru yang kembali menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Koptu Iwan Sebuah Kisah

10 Maret 2025   09:56 Diperbarui: 10 Maret 2025   09:56 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terdengar para santri membaca Al Quran dan mereka yang polos tidak tahu siapa yang mereka sebut kyai dan dituakan.

"besok kita ambil manggis dan semangka untuk buka puasa :"kata mas widi kepadaku lewat hp.

"nggih dimana?"

"haji sayur"

"ya ke Karang anyar?"

"nggjh mas habis sahur"

Mas Widi bagian dapur tidak tahu apa itu manggis dan semangka di dunia  militer itu bahan peledak instingnya mulai jalan.

"sayuran cicipi" info dari komandan

Benar adanya pagi itu aku sama mas Widi diperintahkan mengambil Sayuran ke daerah Karanganyar aku diam sebab disitu ada tempat para macan berlatih. 

Aku pura-pura tidak tahu arah namun manggis, semangka dan sayuran memang ada disitu namun sepagi inikah takbir itu terbuka akhirnya

Logistik sayuran jadi saksi penangkapan teroris di pagi subuh itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun