Dan mengapa dari sekian banyak orang di dunia ini, Hyun Heup lah yang memiliki penglihatan S Line? Seperti apakah latar belakang dari garis merah itu sendiri?Â
Lalu bagaimana ceritanya sampai kacamata itu ada? Apakah Gyujin yang menciptakannya? Bagaimana caranya?
Banyaknya pertanyaan tidak terjawab ini sedikit banyaknya membuat saya kesal. S Line seharusnya berpotensi menjadi drama yang luar biasa. Jika semua aspeknya disampaikan dengan baik, S Line seharusnya mampu menjadi drama yang pantas mendapat penghargaan.
Namun, semuanya jadi sia-sia. Penutupannya yang mengecewakan membuat sensasi thrilling yang dirasakan di episode awal jadi sirna. Membuat saya bertanya-tanya, apa yang sebenarnya dipikirkan penulis naskah saat mengeksekusi skripnya? Apakah dia dalam keadaan yang sehat atau stres?
Duh.
Overall, S Line adalah miniseri dengan tema yang gelap dan mencurigakan. Menggabungkan unsur fantasi-misteri, tekanan psikologis, dan berbicara tentang kehidupan sosial masyarakat kita dengan cara yang unik tetapi meresahkan.
Seri ini jelas bukan untuk semua orang. Dibutuhkan pemahaman yang kritis dan kebijaksanaan saat menontonnya, karena mengandung tema-tema berat dan dewasa.
Saya pribadi memberi rating 7.5/10 karena episode 1-5 yang asli, seru! Rating saya pasti akan lebih tinggi jika elemen fantasi dan misteri di miniseri ini diungkap dengan baik.
Well, sampai jumpa dan selamat menonton!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI