Mohon tunggu...
Alfian Arbi
Alfian Arbi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Aquaqulture Engineer

Aquaqulture Engineer I Narablog

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Borobudur Refleksi Toleransi Dunia?

11 Mei 2021   11:42 Diperbarui: 11 Mei 2021   14:47 680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Itu saja? belum! Ada juga nilai arsitektur, lingkungan, habitat dan relasi sosial lainnya yang juga bersama bisa terus dikembangkan kan. Dan mampu dijual dalam paket wisata nan menarik jua! Mungkin itulah mengapa Borobudur Highland harus jua berdiri tegak, sebagai kolaborasi peradaban dahulu dan kini?

Akhirnya, ya sisi seni dari relief candi akan menjadi refleksi kita dalam menyuarakan berbagai musik apa saja sebagai ungkapan perasaan manusia melalui perangkat alat musik yang sama, dan sudah diperdengarkan, didokumentasikan di Borobudur.

Borobudur Cultural Feast 2016, sudah memulai menggemakan Sound of Borobudur, dan berhasil menyuarkan kembali alat musik dawai Gasona, Gasola, dan Solawa yang bentuknya diambil dari relief Karmawibhangga tadi. Jika dilihat kembali alat musiknya terlihat seperti alat musk sampe, alat musik khas domisili saya di Kalimantan ya?

Akhirnya, Sound of Borobudur, diawal bulan April 2021 lalu, pastilah sudah memberikan spirit baru jua untuk memotivasi kita, dan belajar kembali pada Borobudur.

Replikasi alat musik dari Relief Borobudur ! japungnusantara.org
Replikasi alat musik dari Relief Borobudur ! japungnusantara.org
Dimana instrumen musik yang tergambar di Relief Karmawibhangga adalah salah satu cerminan kekayaan seni budaya Borobudur pusat musik dunia.

Dan semnagat itu, pas diterjemahkan dalam ungkapan jawa “Gotong royong pitutur agung guyub rukun gemah ripah loh jinawi jayaning nusantara amargo laku-lelaku”

Dimana Borobudur, mengajak kita bersinergi menata lelaku, membersihkan hati, menjernihkan pikiran, dan terus berbuat, bekerja, berkarya, dan berbakti demi kejayaan Nusantara.

Bagaiaman mewudjukannya? Ya lewat sikap toleransi kita untuk menghargai perbedaan ?

Di atas pulau Jawa, ketika take Off dari Bandara YIA Jogya I Dokpri
Di atas pulau Jawa, ketika take Off dari Bandara YIA Jogya I Dokpri
Dimana Borobudur sudah menunjukkan, jika ternyata lewat alat musik yang sama kita jua berhasil kok menyemburkan berbagai irama dan tarian yang menjadi kebanggaan entitas kita.

Artinya, dari alat musik yang sama itulah itulah kita belajar bahwa kita terlahir dari satu irama, dan berasal dari sound of Borobudur.

Referensi : 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun