Sebening Kaca
Sedetikpun mata langit takan terpejam,
Tentang luas sempitnya kaca dimeja rias;
Mengheningkan belaian karena berbenah dalam niat meski akan luput dipasang mata,
Beningnya terpelihara puas mengiklaskan..
Disini;
Dibalik senyap ada lirih terimakasih yang sebagiannya berduyun melesat ketempat tertinggi,
Berbusana senja; kusapa pemilik derma..
Draft Puisi'2022 #Coretan-10
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!