Saatnya Menonton Sesuai Umur dan Menjaga Kebersihan Bioskop untuk Kemajuan Industri Film Nasional

Menurut saya perlu ada peraturan tegas bagi orang tua atau anak-anak jika menonton film tidak sesuai umur. Supaya tidak menimbulkan efek negatif dan tidak menganggu kenyamanan penonton lainnya. 

Saya sering menemui bahkan terganggu jika menonton film action dewasa mendengar suara tangis bayi karena orang tua yang nekat membawa anaknya. Lebih parahnya ada anak-anak yang berlarian dalam bioskop saat orang tuanya ditegur penonton lainnya malah marah. 

Keluhan ini sudah sering disampaikan ke pihak bioskop dan LSF namun sampai sekarang masih belum ada tanggapan. Semoga kelak bisa ada sosialisasi dan aturan tegas untuk menonton sesuai umur. 

Hal lainnya yang juga perlu diedukasi bagi penonton bioskop ialah membuang sampah sendiri ke tempat sampah. Masih banyak yang berpikiran santai karena ada petugas yang membersihkan bioskop. Padahal petugas jumlahnya sedikit dibanding jumlah kursi dalam bioskop. 

sumber : instagram cinema21

Pihak bioskop dan yang mengadakan acara nonton bareng perlu mengedukasi untuk membawa sampahnya sendiri ke luar bioskop agar terjaga kebersihannya. 

Jika sudah melakukan edukasi terus menerus maka bisa diterapkan denda jika membuang sampah di dalam bioskop. 

Jika penonton sudah bertambah, bisa menjaga kebersihan, menonton sesuai umur, maka saya yakin apresiasi bisa lebih baik dari sekarang. Saya juga optimis industri film nasional akan terus berkembang karena akan banyak film bagus tayang bulan Agustus 2019 di layar bioskop seperti Bumi Manusia, Perburuan dan Gundala. 

Dengan cerita yang bagus, akting pemain, lokasi, soundtrack dan promosi yang tepat maka film yang diproduksi dengan kerja keras akan bisa diterima masyarakat dengan baik. 

Hal ini bisa terlihat masyarakat semakin kritis dan selektif dalam menonton film. Jika ada adegan yang tidak baik dan pemain yang kurang cocok akan ditinggalkan oleh penonton. 

Semoga semakin banyak lagi insan kreatif yang bisa menghasilkan film untuk masyarakat regional Asia Tenggara seperti Thailand yang filmnya bisa diterima dengan baik untuk penonton tingkat Asia bahkan internasional.