Keluarnya Vaksin Covid-19 yang Menyebabkan Pro dan Kontra

Corona virus disease 19 ( Covid 19 ), virus yang muncul sejak bulan Maret   2019 ini masih saja terus berkembang, bukan hanya di Indonesia saja melainkan di seluruh dunia. wabah virus corona ini begitu banyak menyebabkan kematian di setiap harinya, dan beribu ribu orang yang masih terjangkit virusini. Hampir satu tahun wabah covid ini belum juga hilang dari muka bumi ini, para ilmuan sedang gencar gencarnya memakai berbagai cara agar virus ini bisa dihilangkan. hingga pada akhirnya ditemukan vaksin untuk virus Corona  ini.

Tetapi vaksin virus corona  ini banyak sekali menumbulkan pro dan kontra di antara masyarakat, sehingga banyak sekali masayarakat yang merasa bingung. Hingga apada akhirnya vaksin virus Corona ini mulai masuk ke Indonesia, orang yang pertama kali mendapatkan vaksin virus ini adalah presiden Republik Indonesia sendiri yaitu bapak Jokowi Dodo, beliau adalah orang pertama yang mendapatkan vaksin. ada beberapa masyarakat yang  penyebaran informasi yang menyesatkan tentang vaksin.

Banyak juga masyarakat yang menyebarkan berita yang tidak tidak di media sosial yang mengatakan tentang ketidak benaran tentang vaksin ini, yang menyebabkan  Banyak sekali masyarakat yang takut akan vaksin ini yang nantinya akan berefek bagi mereka sendiri tetapi bayak juga yang menantikan vaksin agar segera dijalankan,  dan mereka juga mengetahui bahwa yang menyebarkan berita- berita ini  nyata diproduksi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab agar negara ini tidak bisa mengatasi pandemi. 

Kondisi tersebut merupakan  menjadi tantangan bersama untuk bagaimana pemerintah dapat meyakinkan masyarakat akan keamanan vaksin. Sebab jika program vaksinasi tidak optimal, maka dikhawatirkan pandemi tidak akan segera teratasi. 

Jika kita tidak bisa meyakinkan masyarakat tentang vaksin ini maka kita akan Kita mendapat masalah jika pandemi ini tidak selesai yang natinya ditakutkan adalah dapat menyebabkan banyak kerugian buat  negara dan rakyat. Sehingga besar harapan pemeritah agar rakyat mau divaksin guna mencegah penularan dan mengurangi resiko kematian.