Ia menyoroti kendala jaringan internet dan pentingnya pendekatan preventif terhadap isu lokal seperti penebangan liar dan peredaran minuman keras ilegal.
Ia mendesak agar Polri tidak hanya hadir di kota besar, tetapi juga di daerah-daerah yang selama ini kurang tersentuh.
Menutup diskusi, Ketua Jaringan Aktivis Nusantara, Romadhon Jasn, menyampaikan dukungan penuh terhadap modernisasi Polri melalui teknologi digital.
"Transformasi digital adalah kunci menghadapi tantangan keamanan baik nasional maupun global. Kami siap bersinergi dengan Polri untuk mendorong peningkatan kualitas SDM dan pengembangan teknologi," ujarnya.
Romadhon menegaskan bahwa kolaborasi masyarakat sipil dan institusi kepolisian sangat dibutuhkan demi menciptakan sistem keamanan yang adaptif dan profesional di era digital ini.**
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI