Kecewa memang sangat kecewa dengan program harapan pengangguran kelas kakap ini, dulu mereka sempat beranggapan bahwa program ini akan ada di desanya masing-masing, paling tidak ada cabang yang terdekat yang bisa mereka jangkau untuk setidaknya harapan untuk mempunyai pengetahuan dan peningkatan skill. Mereka pikir akan ada pelatihan secara langsung dan lapangan pekerjaan nyata bagi para pesertanya. Bukan hanya sekedar menonton video yang dibiarkan saja tanpa diperhatikan apa itu materi dan pembahasannya karena yang dibutuhkan atau dicari bukan lah itu, melainkan hanya uang 600 ribu perbulan.
Si Adul salah satu dari sebagian banyak peserta sesungguhnya yang membutuhkan itu, orang-orang seperti si Adul butuh motivasi dan pelatihan yang harusnya bisa mengubah hidup mereka, setidaknya punya harapan untuk berubah dan lebih baik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI