Di tengah rutinitas yang padat dan tuntutan hidup yang terus meningkat, stres sering kali menjadi bagian tak terpisahkan dari keseharian. Banyak orang berusaha mengatasinya dengan berbagai cara, mulai dari beristirahat hingga melakukan perjalanan jauh. Namun, ada satu hal sederhana yang kerap terlupakan: menekuni hobi. Aktivitas yang dilakukan atas dasar kesenangan ini dapat menjadi ruang bernapas di sela kepadatan hidup, sekaligus memberikan energi baru untuk menjalani hari. Seperti kata Albert Einstein, "Kreativitas adalah bentuk hiburan bagi kecerdasan", dan hobi menjadi pintu kecil menuju ruang kreatif itu.
Menekuni hobi membuat waktu terasa berjalan lebih lambat dan ringan. Saat seseorang melukis, menulis, jalan-jalan, atau sekadar merawat tanaman di pagi hari. Tentu saja ada perasaan tenang yang sulit ditemukan dalam rutinitas harian yang biasa kita kerjakan. Flow konsep yang diperkenalkan oleh Mihaly Csikszentmihalyi menjelaskan bahwa ketika seseorang benar-benar tenggelam dalam aktivitas yang disukai, ia dapat mengalami kondisi fokus penuh yang membuat lupa waktu dan lupa lelah. Momen inilah yang sering kali menjadi oase di tengah padangnya kesibukan. Â
Hobi juga membuka peluang bagi seseorang untuk menemukan kembali makna dalam keseharian. Ketika kita melakukan aktivitas yang benar-benar kita sukai, otak melepaskan hormon dopamin yang menimbulkan rasa senang dan puas. Inilah yang membuat seseorang bisa merasa "hidup kembali" setelah seharian dilanda kejenuhan pekerjaan. Dari membaca, melukis, merawat tanaman, hingga sekadar mendengarkan musik, hobi membantu menjaga keseimbangan antara tanggung jawab dan kebutuhan pribadi.Â
Selain berdampak positif pada kesehatan mental, hobi juga dapat berkembang menjadi sesuatu yang lebih dari sekadar hiburan. Banyak kisah orang yang awalnya hanya menekuni hobi untuk menghilangkan penat, lalu akhirnya menjadikannya sebagai sumber penghasilan tambahan. Hal ini menunjukkan bahwa menekuni hobi bukanlah pemborosan waktu, melainkan investasi pada diri sendiri yang bisa membawa manfaat jangka panjang, baik secara emosional maupun finansial.
Pada akhirnya, hidup yang ringan bukan berarti tanpa tantangan, melainkan tentang bagaimana kita menyeimbangkan beban dengan hal-hal yang membuat bahagia. Dengan memainkan hobi, kita memberi ruang bagi diri sendiri untuk bernapas, tertawa, dan kembali bersemangat menghadapi hari esok. Jadi, saat stres mulai mengetuk, mungkin sudah saatnya menutup laptop, menyingkirkan rasa lelah, dan kembali memainkan hobi yang membuat hati kita berbunga-bunga.
Daftar Pustaka:
Csikszentmihalyi, M. (1990). Flow: The Psychology of Optimal Experience. Harper & Row. Diakses dari https://www.scirp.org/reference/referencespapers?referenceid=2313227
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI