Mohon tunggu...
Saepul Permana Hidayat
Saepul Permana Hidayat Mohon Tunggu... Buruh - Karyawan swasta

Karyawan swasta, Railfans Daop II Bandung, Fotografi, senang travel dan menulis artikel, senang akan dunia jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Bandung Pilihan

Patahan Lembang Tempat Wisata Edukasi Geologi Kabupaten Bandung Barat

29 Maret 2023   22:30 Diperbarui: 30 Maret 2023   10:48 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Papan peringatan patahan Lembang yang berada di tebing karaton foto / saepul permana

Batuan beku merupakan batuan yang hanya terbentuk akibat proses pendinginan magma sehingga hipotesis mengenai magma yang mengisi suatu lembah, terangkat, dan membentuk patahan Lembang yang merupakan hipotesis yang di terima sampai saat ini.

Hipotesis 3 (gunung Sunda)

Letusan gunung Sunda juga di duga - duga menjadi penyebab dari terbentuknya patahan Lembang. Terbentuknya di perkirakan hampir bersamaan dengan terbentuknya Danau Bandung purba. Patahan Lembang (bersama dengan danau Bandung purba) terbentuk dari letusan gunung Sunda purba sekitar 105.000 tahun lalu. Gunung Sunda saat itu di perkirakan memiliki tinggi sekitar 4000mdpl. Karena letusannya yang sangat dahsyat, 2/3 bagian gunung runtuh dan ambruk di Utara gunung, sehingga terbentuklah patahan Lembang. Sedangkan selatan gunung membentuk cekungan Bandung dan kaldera yang cukup besar.

Panjang sesar Lembang

Hingga saat ini , memang sudah di tentukan bahwa panjang sesar Lembang ialah 29 km. Akan tetapi, sebelumnya pihak google maps telah mengungkap bahwa panjang sesar Lembang adalah 22 km melalui citra satelit. Riset lain mengatakan bahwa panjang sesar Lembang adalah 20 - 27 km. 

Karena masalah ini, sebuah tekhnologi mutakhir yang di bantu teknologi penginderaan jarak jauh LIDAR (Light Detectin and Ranging) memperkirakan  bahwa total panjang sesar Lembang yang di ketahui adalah 29 kilometer karena dari nol dari barat sesar Lembang membentang dari daerah Padalarang., Kemudian melewati Ngamprah, Cihideung, Lembang, dan bukit batu lonceng ( Cimenyan) sedangkan timur melewati Desa cipanjalu, kecamatan Cilengkrang, hingga kabupaten Bandung.

Aktivitas dan potensi sesar Lembang 

Kepala Mitigasi Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengungkapkan bahwa sesar Lembang cenderung memiliki pergerakan yang lambat, yakni sekitar 2 - 3 mm/tahun. Meski demikian, aktivitas sesar ini dapat menyebabkan gempa bumi skala kecil. 

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat sesar Lembang menunjukan aktivitas cukup intens sekitar tahun 2010-2012. Pada 2011, pergerakan sesar ini menimbulkan gempa dengan kekuatan 3,3 magnitudo. Gempa tersebut mengakibatkan 384 bangunan rusak dan rusak parah.

Penggalian paleoseismologi yang tercatat dalam sebuah publikasi di tectonophsics menemukan bukti adanya gempa bumi yang terjadi minimal tiga kali pada abad ke-15. Gempa tersebut terjadi sekitar 2200-60 sebelum Masehi dan 19620-19140 sebelum sekarang ( BP).
Dalam penelitian yang sama juga di temukan bahwa sesar Lembang berpotensi menghasilkan gempa berkekuatan 6,5-70 Mw. Diperkirakan juga aktivitas tersebut akan terjadi lagi dengan waktu perulangan 170 - 670 tahun yang akan datang.

Potensi dan mitigasi bencana sesar Lembang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun