Mohon tunggu...
Saepullah
Saepullah Mohon Tunggu... Guru - Aku adalah manusia pembelajar, berusaha belajar dan juga berbagi info yang baik untuk perbaikan diri selaku manusia. Melihat info yang kubagikan bisa melalui: https://www.ceritasae.blogspot.com https://www.kompasiana.com/saepullahabuzaza https://www.twitter.com/543full https://www.instagram.com/543full https://www.youtube.com/channel/UCQ2kugoiBozYdvxVK5-7m3w menghubungi aku bisa via email: saeitu543@yahoo.com

Aku adalah manusia pembelajar, berusaha belajar dan juga berbagi info yang baik untuk perbaikan diri selaku manusia. Melihat info yang kubagikan bisa melalui: https://www.ceritasae.blogspot.com https://www.kompasiana.com/saepullahabuzaza https://www.twitter.com/543full https://www.instagram.com/543full https://www.youtube.com/channel/UCQ2kugoiBozYdvxVK5-7m3w menghubungi aku bisa via email: saeitu543@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Guru Penggerak di Masa Depan

21 September 2022   04:47 Diperbarui: 21 September 2022   04:55 686
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
DISAIN DI CANVA OLEH SAEPULLAH

Menjadi Guru Penggerak memang sudah selayaknya bisa dirasakan dan dimanfaatkan oleh semua guru di Indonesia. Dalam hal ini termasuk saya. Mengapa harus bergerak??? Tentu memaknai pada pengertian dari Guru Penggerak yaitu sebagai guru yang yang telah lulus dalam program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Menarik untuk dicermati oleh diri saya untuk bisa lulus dan terus menggerakkan diri hingga orang lain untuk memajukan Pendidikan di Indonesia.

Mencirikan kepada Guru Penggerak adalah sebuah upaya bagi saya sendiri dengan proses yang cukup Panjang. Bahkan dalam hal ini, saya juga sudah selayaknya bisa mencetuskan ide bahwa saya lulus dari PPGP Angkatan 6 ini. Setelah lulus tentu ada sumbangsih untuk terus berperan di masa depan yaitu 3 tahun mendatang.

Guru Penggerak itu sendiri memiliki nilai yaitu mandiri, reflektif, kolaboratif, inovatif, dan berpihak pada murid. Kegiatan-kegiatan yang harus saya wujudkan tentu dari nilai Guru Penggerak tersebut. Kiranya saya coba memberikan penggambaran saya sebagai Guru Penggerak di Masa Depan, yaitu:

1. Menjaga Pola Makan dan Olahraga Rutin

Sebagai Guru tentu harus berbadan sehat dan kuat sehingga peru penjagaan pola makan yang baik serta penjadwalan olahraga yang rutin. Ini sangat penting artinya untuk nilai Guru Penggerak yaitu mandiri. Dengan adanya kesehatan tubuh dan kekuatan daya tahan tubuh tentu saya sebagai Guru Penggerak bisa lebih cekatan dalam menciptakan peran-peran kepemimpinan bagi peserta didik untuk pengembangan potensi peserta didik.

2. Senantiasa aktif dalam mengikuti seminar, workshop hingga diklat

Guru itu harus terus aktif dalam kegiatan kelompok baik itu seminar, workshop atau diklat hingga pertemuan ilmiah lainnya. Dengan kegiatan tersebut bisa saja sebagai peserta hingga menjadi pembicara atau fasilitator hingga instruktur. Kegiatan ini senada dengan nilai Guru Penggerak yang mandiri. Kegiatan ini juga saya pahami dalam agama yang saya anut bahwa yang belajar maupun yang mengajar merupaan sebuah ibadah yang sangat baik. Dari sini, justru Saya juga sudah seharusnya bisa mengatur waktu yang lebih baik lagi agar kegiatan aktif dalam pertemuan ilmiah tersebut bisa saya laksanakan dengan maksimal.

3. Senantiasa menulis jurnal

Kegiatan lainnya yang juga menjadi nilai Guru Penggerak yaitu reflektif adalah dengan menulis jurnal. Tentu saja dengan adanya jurnal tersebut bisa memberikan masukan dan melihat aktivitas yang telah saya lakukan di kelas. Menulis jurnal tentu agak berat jika tidak dibiasakan, hal ini harus saya biasakan untuk bisa rutin. Jurnal bisa melihat apa yang telah dilakukan di kelas, siswa telah mendapatkan materi dengan topik apa, hingga kepada temuan-temuan khusus pada aspek sikap dan pengetahuan serta keterampilan siswa. Ada juga jurnal diri saya pribadi. Dengan adanya jurnal tersebut tentu memberikan data yang bisa digunakan sebagai refleksi terkait sikap positif dan apa sikap negatif yang harus diubah lebih baik dan ditingkatkan untuk di masa mendatang secara berkesinambungan.

4. Mewujudkan pembelajaran yang penuh daya inovatif

Melalui pembelajaran di kelas perlu adanya daya inovasi dari seorang guru termasuk saya sendiri. Inovatif itu sendiri merupakan nilai guru penggerak. Pernah saya melakukan pembelajaran dengan Differentiated Instruction, pernah pula pembelajaran dengan menggunakan kartu sebagai media permainan untuk pembelajaran hingga kepada pembuatan game untuk media pendukung pembelajaran di kelas. Nah, daya inovasi saya harus bisa lebih baik lagi. (Mungkin) dengan adanya pembuatan aplikasi di Play Store dengan media game atau media jenis pembelajaran berupa tutorial. Ini sebuah pemikiran dan harus saya wujudkan di masa mendatang.

5. Senantiasa berkolaborasi

Melakukan kolaborasi itu kepada siapa saja tanpa memandang strata maupun jabatan. Nah, insyaAllah jika saya lulus menjadi Guru Penggerak di masa depan saya akan terus berkolaborasi dengan siswa, rekan guru, komunitas ilmiah, hingga kepada pemangku jabatan dan masyarakat.

Kolaborasi saya dengan siswa dengan pembuatan agenda sekolah yang bisa juga dengan dilandasai keberpihakan kepada siswa. Kolaborasi di kelas dengan siswa dengan adanya pembuatan aturan di kelas saat pembelajaran. Hingga kepada aturan main saat di sekolah. Aturan yang dibuat harus dijalankan untuk tercapainya sikap dan disiplin yang baik.

Pernah, saya membuat kolaborasi dengan siswa melalui pembuatan teater dan membuahkan hasil pada pencapaian juara siswa di teater. Dalam pembuatan teater ini pula saya berkolaborasi dengan guru Bahasa Indonesia dan Inggris tentunya. Nah, kolaborasi tidak boleh terputus, begitulah saya seharusnya terus melakukan Gerakan yang bisa melahirkan pemimpin masa depan tentunya bagi diri siswa.

Dalam berkolaborasi ini juga bisa sebagai nilai Guru Penggerak dengan keberpihakan pada siswa yaitu dengan kegiatan adanya coaching bagi siswa. Sebagai contoh siswa yang bisa memahami pembelajaran bisa menjadi guru tutor di kelasnya untuk mengajarkan kepada siswa lainnya. Kolaborasi ini juga adanya keberpihakan kepada siswa dengan memahami kebutuhan siswa itu sendiri.

Kegiatan-kegiatan di atas tentunya sesuai dengan nilai Guru Penggerak. Bahkan diri saya ini juga perlu adanya peran Guru Penggerak terjalankan. Guru Penggerak itu memang harus dimulai dari diri saya sendiri, lalu menularkan kepada siswa di kelas, guru-guru di sekolah, hingga kepada masyarakat sekitar sekolah.

Keteladanan tersebut dalam menjadi Guru Penggerak juga harus tereksplorasikan dalam diri saya karena kesesuaian dengan semboyan Ki Hadjar Dewantara bahwa Guru adalah sejatinya menjadi teladan. Filosofi Ki Hadjar Dewantara yang dimulai dari Berpusat pada Murid, Memberi contoh, Mendampingi hingga kepada Memotivasi murid dalam pembelajaran dan sikap dalam melakukan perubahan kea rah yang lebih baik lagi. Inilah selayaknya diri saya selaku Guru Penggerak di masa depan.

Keteladanan Guru Penggerak dengan adanya menjaga amanah dengan menjalankan sebaik-baiknya yang ditugaskan oleh atasan. Adanya tugas dan amanah sehari-hari seperti jadwal mengajar, jadwal piket hingga amanah lain semisal sebagai Pembantu Kepala Sekolah (PKS) juga harus terjalankan dengan sebaik-baiknya.

Saat berada di kelas, saya selaku Guru Penggerak juga harus memberikan dampak perubahan baik di kelas kepada siswa. Hingga kepada penularan dan pemberi inspirasi agar muris bisa bernalar kritis dengan sebaik-baiknya.

Begitulah sebuah upaya yang ingin saya lakukan dalam 3 tahun mendatang. Dengan adanya Guru Penggerak sehingga bisa tercipta murid dengan kesesuaian pada Profil Pelajar Pancasila. Aamiinn.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun