GRESIKÂ -- Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Gresik menggelar acara Pisah Sambut Yuliawan Dwi Nugroho dan Eko Widiatmoko, Jumat (10/10), bertempat di Aula dalam Rutan Gresik. Kegiatan ini menjadi momen penuh makna sebagai simbol estafet kepemimpinan antara Yuliawan Dwi Nugroho kepada Eko Widiatmoko selaku Kepala Rutan yang baru.
Acara berlangsung khidmat dan hangat, dihadiri oleh Kepala Kanwil Ditjenpas Jatim, Kadiyono serta jajaran Kepala UPT Pemasyarakatan se-Jawa Timur, para pejabat struktural, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Rutan Gresik, serta para stakeholder Aparat Penegak Hukum (APH) dan Forkopimda Kabupaten Gresik.
Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan penayangan video selayang pandang yang menampilkan perjalanan dan capaian Rutan Gresik selama kepemimpinan Yuliawan Dwi Nugroho.
Dalam sambutannya, Yuliawan Dwi Nugroho menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kebersamaan yang terjalin selama satu tahun masa tugasnya di Rutan Gresik.
"Kurang lebih satu tahun saya bertugas di sini untuk berupaya menjadikan Rutan Gresik lebih baik. Terima kasih atas kerja sama, dukungan, dan kekompakan seluruh jajaran. Semoga yang sudah baik dapat dipertahankan dan yang belum ada bisa terus ditingkatkan," ungkap Yuliawan dalam suasana penuh haru.
Selanjutnya, Eko Widiatmoko dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Yuliawan atas dedikasi dan kinerja yang telah ditorehkan selama memimpin Rutan Gresik.
"Beliau telah meninggalkan jejak yang luar biasa. Saya akan melanjutkan dan meneruskan tugas yang telah dibangun, dengan bimbingan Bapak Kakanwil serta sinergi bersama seluruh stakeholder dan jajaran UPT Pemasyarakatan di Jawa Timur," ujar Eko.
Dalam arahannya, Kakanwil Ditjen Pemasyarakatan Jawa Timur, Kadiyono, menyampaikan bahwa mutasi dan pergantian pimpinan adalah hal yang wajar dalam dinamika organisasi. Ia menegaskan bahwa setiap keputusan pimpinan pasti mengandung nilai kebaikan.
"Apa yang sudah ditorehkan Bapak Yuliawan di Rutan Gresik menjadi fondasi yang kuat. Kepada Bapak Eko, saya berpesan agar mengelola Rutan Gresik dengan baik, menjaga frekuensi yang sama dengan warga binaan, serta memperkuat komunikasi dengan seluruh stakeholder. Jika dijalankan dengan niat tulus, insyaallah akan membawa ketentraman," tutur Kadiyono.
Sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan, acara dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata dari Kakanwil Ditjenpas Jatim kepada Yuliawan Dwi Nugroho beserta Ny. Nana Nugroho, serta dari Eko Widiatmoko dan Ny. Santhi Eko kepada pasangan tersebut.
Rangkaian acara ditutup dengan prosesi pelepasan Yuliawan Dwi Nugroho beserta Ny. Nana Nugroho, yang disambut dengan suasana haru dan penuh kekeluargaan.
Melalui kegiatan ini, semangat kebersamaan dan kesinambungan kepemimpinan di Rutan Gresik kembali diteguhkan, demi terwujudnya UPT Pemasyarakatan yang semakin profesional, humanis, dan berintegritas. (Humas Rutan Gresik)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI