Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi : Menjaga

10 September 2025   05:44 Diperbarui: 10 September 2025   05:44 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika datang tanpa suara
jabat tangan sebagai pengganti kata-kata
tertuju langsung ke arah kiblat 
mulai mengambil rakaat

Kadang ketebabgan terganggu 
suara-suara dari sudut ruangan yang menystu
dia menganggap kumbang sedang beradu
berusaha menutupi dengan khusuk kuat menyatu

Setelah sunah menunggu wajib merenung dalam doa 
masih tetap bertahan tanpa suara 
hanya didengar telinga sendirimata tertuju ke satu arah tidak ingin mengawasi

Ketika wajib tiba 
baru dia melepaskan mata 
bisa menjaga tanpa prasangka 
dia ingin pulang tanpa dosa 

Sungailiat, 10 September 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Baca juga: Kata-kata Pagi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun