Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Hujan Malam Mulai Garang

21 Januari 2020   05:28 Diperbarui: 21 Januari 2020   05:49 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tidak salahkan malam ini aku menulis puisi lagi?  Bersama hujan di luar rumah yang mulai garang. Telah menghabiskan jalan dan jembatan. Untung rumah kita tidak tenggelam. Hanya sedikit pekarangan rumah yang tergenang. 

Hujan telah membagi kecemasan, akal menari-nari dengan banyak kemungkinan. Mencari cara untuk melepas dari jebakan bila hujan semakin garang. 

Aku menulis puisi tanpa keraguan. Kubiarkan hujan garang, tak bakal ada kutukan. Hujan bukanlah kedurhakaan. Tapi puisiku tak bisa diselesaikan setelah ada keraguan terhadap hujan. Aku tinggalkan puisi, sebelum dihabisi hujan. 

Sungailiat, 21 Januari 2020 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun