Telah habis waktu menunggu, ketika malam semakin jauh melangkah meninggalkan keramaian. Malam semakin sepi, hanya terdengar suara ketukan piring penjual mi dari kejauhan. Malam menyisahkan kerinduan.
Telah ditepis rindu, entah kepada siapa. Rindu juga telah kehabisan kata-kata. Jadi hanya rindu saja. Rindu yang terbelenggu, ketika langit malam kehilangan bulan. Bulan telah tertutup awan. Jadilah malam kesepian. Rindupun hanya bisa membatu. Diam hingga waktu benar-benar berlalu.
Sungailiat, 12 Oktober 2019
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!