Telah dilipat petang, belum sempat berlari sudah terperangkap malam. Tak ada waktu untuk berlari jauh, sudah tertahan ketika kelam malam menikam.Â
Malam ini, akan dipertontonkan kebodohan lelaki. Tak mampu lari dari jambakan rayuan cinta tak sepenuh hati. Ia telah kehilangan harga diri.Â
Indentik malam mengalir DNA jahat semakin terpahat kuat. Tak hanya lelaki, perempuan pun di cap jahat. Malam tempat berkumpul para bangsat, telah melekat.Â
Malam kembali hitam, telah diwarnai pemuja kelam membuat malam jahanam.Â
Sungailiat, 19 Agustus 2019Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!