Sepi membentang dari ruang belakang hingga ruang - ruang hati yang kehilangan kanti. Telah dicari dibalik pintu yang dipenuhi gantungan baju yang belum dicuci. Telah dicari di sudut ruangan yang tak lagi siku menempel sarang laba - laba tanpa laba - laba  yang menempel terkunci. Sepi menggema ruangan dengan suara menguji.
Melipat sepi hingga ruang - ruang mengecil tanpa pintu yang terkunci. Tapi jendela terlalu kuat dilindungi terali besi. Sepi telah mengekang hati.
Sepi telah dilipat dengan kaki. Menendang jauh hingga mematahkan besi. Sepi telah menjadi ditarani. Tirani telah menindas asasi.
***
Sungailiat, 8 September 2018
Rustian Al Ansori