Mohon tunggu...
Russel Setiawan
Russel Setiawan Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - murid

Hobi saya bermain bola, bermain musik, menulis, dan membaca buku.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pancasila sebagai dasar Negara, di Negara yang kacau ini

22 September 2023   08:00 Diperbarui: 22 September 2023   08:04 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.liputan6.com/health/read/4935444/mahasiswa-seluruh-indonesia-turun-ke-jalan-demo-11-april-tentang-apa

Pancasila sebagai dasar Negara, di negara yang kacau ini


Kini, dalam masa-masa yang sulit dan kacau. Dunia dengan berbagai masalah seperti ketidakstabilan ekonomi, sosial, dan politik. Ini menyebabkan gangguan dalam kestabilan pondasi negara. Di masa kini, Pancasila tak lagi hal yang relevan. Namun, keberadaan dasar negara sangatlah penting. Apalagi jika dunia kini sedang dalam masa kacau balau.

Pancasila yang berarti lima asas dalam bahasa Sansekerta adalah ideologi bangsa Indonesia yang mendukung pembangunan bangsa dan negara. Pancasila dibagi jadi dua bagian, Pancasila sebagai dasar negara atau sebagai pandangan hidup. Pancasila sebagai dasar negara adalah sumber hukum dari semua hukum.

Pancasila sebagai pandangan hidup adalah prinsip hidup yang seharusnya diikuti warga Indonesia. Lima prinsip ini memiliki makna-makna dan kepentingan masing-masing dalam menjadi pondasi Indonesia. 

  • Ketuhanan yang Maha Esa: Ini menunjukan kepentingan agama dan keyakinan di Indonesia. Semua warga Indonesia dapat memeluk setiap agama yang mereka yakin. Keyakinan agama juga penting bagi kestabilan dan peraturan.
  • Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Ini menunjukan bahwa semua warga Indonesia adalah setara, tidak ada yang lebih tinggi kecuali hukum. Ini juga menghormati hak asasi manusia yang melambangkan keadilan, kesetaraan, dan kesejahteraan bagi semua warga Indonesia.
  • Persatuan Indonesia: Sila ini menunjukan kepentingannya persatuan nasional. Persatuan untuk menyatu Indonesia jadi bangsa yang makmur dan beradab tanpa membedakan ras, suku, agama, dan seterusnya.
  • Kerakyatan yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan: Ini menunjukan bahwa warga Indonesia juga harus memiliki peran dalam dunia politik. Sila ke-4 bisa digunakan sebagai inspirasi untuk bermusyawarah.
  • Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia: Prinsip ini menunjukan bahwa hak-hak sosial adalah hal penting bagi pembangunan Indonesia. Prinsip ini juga mengajak kita untuk berperilaku adil.

Dalam masa kacau ini, kami semua bisa menggunakan Pancasila sebagai pedoman hidup untuk mengatasi berbagai tantangan. Pancasila adalah dasar negara yang sangat penting bagi Indonesia, yang berfungsi untuk mengeraskan pondasi negara Indonesia. Dengan kita mengikuti prinsip-prinsip Pancasila. Maupun Pancasila sebagai dasar negara atau pandangan hidup.

Kita dapat mengubah negara Indonesia jadi lebih makmur, stabil, dan adil. Contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:  Tertib melakukan ibadah sesuai dengan agama yang dianut, Menghormati setiap perbedaan terutama perbedaaan keyakinan, Tidak memaksakan suatu keyakinan kepada orang lain, Tidak mengganggu ketika ada orang lain yang sedang beribadah, Membina kerukunan. Tahapan dalam menerapkan pada kehidupan sehari-hari adalah:

  • Pemahaman: Pelajari makna prinsip-prinsip Pancasila
  • Refleksi Pribadi: Evaluasi nilai-nilai dan sikap pribadi sesuai dengan Pancasila.
  • Beriman kepada Tuhan: Lebih mendalami agama masing-masing dan beriman pada Tuhan yang Maha Esa.
  • Persatuan: Menghindari perlakuan yang dapat menimbulkan pecah belah dan sindiran antar budaya.
  • Etika & Moral: Memperkuat etika pribadi dan pertimbangkan etika dalam keputusan-keputusan kalian.
  • Contoh Positif: Jadi teladan dalam menerapkan Pancasila.

Pancasila punya peran penting dalam membentuk dasar politik, sosial dan budaya Indonesia. Hal ini berfungsi sebagai pedoman filosofi pemerintah, mempengaruhi pengambilan kebijakan, dan merupakan sumber legitimasi bagi negara Indonesia. Prinsip-prinsip Pancasila juga mendorong toleransi dan keberagaman, yang sangat penting untuk negara dengan ratusan kelompok etnis dan bahasa.

Kita dapat mengubah negara Indonesia jadi lebih makmur, stabil, dan adil. Contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:  Tertib melakukan ibadah sesuai dengan agama yang dianut, Menghormati setiap perbedaan terutama perbedaaan keyakinan, Tidak memaksakan suatu, mengurangi konflik antar agama, serta menciptakan lingkungan yang baik dan harmonis.

Lebih jauh lagi, penekanan Pancasila pada keadilan sosial melahirkan kebaikan yang bertujuan untuk mengurangi kemiskinan di Indonesia dan meningkatkan taraf hidup seluruh warga negara Indonesia. Pancasila juga mempengaruhi kebijakan luar negeri Indonesia, menekankan kerja sama, perdamaian dan saling menghormati dalam hubungan internasional sesama dengan lain.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun