Mohon tunggu...
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri)
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri) Mohon Tunggu... Guru - Guru SD, Penulis buku

Hidup bermanfaat lebih beruntung

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Petani Menanam Padi seperti Guru Mendidik Murid

27 Desember 2022   20:41 Diperbarui: 2 Januari 2023   00:15 1584
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi Pendidikan. (sumber: KOMPAS/DIDIE SW)

Sebaiknya memberikan perilaku yang sama  seperti padi. Seperti apa perlakuan guru terhadap murid berikut beberapa hal yang perlu dilakukan:

1. Menebalkan murid

Pada dasarnya murid telah mempunyai karakter, dan  mempunyai kemampuan menerima, seperti kertas yang telah ada arsirannya untuk membentuk sebuah gambar. Untuk itu guru berkewajiban menebalkan arsiran tersebut sehingga gambar tampak jelas.

Guru bisa memberikan warna sesuai dengan jenis gambar. Jika daun maka diberi warna hijau, bunga atau buah akan diberi warna sesuai dengan kebutuhannya. Begitulah perilaku guru dalam menebalkan murid.  

2. Menanamkan karakter dan menghilangkan   pengaruh yang kurang baik.

Gulma yang tumbuh di dekat tanaman hanya akan menghambat pertumbuhan padi, maka sebaiknya segera dihilangkan agar padi tumbuh subur dan segera berbuah. 

Hal ini senada dengan guru dalam mendampingi murid, sebaiknya guru juga menghilangkan pengaruh dari luar yang sifatnya merugikan.

Terkadang murid menerima pengalaman  yang bisa mempengaruhi laku murid. Untuk itu sebaiknya guru mengarahkan pada budaya positif,  dan menyampaikan bahwa hal buruk harus dihindari agar tidak mempengaruhi pikiran positifnya.

3. Kodrat alam

Sumber : Dokumen Pribadi
Sumber : Dokumen Pribadi

Jika padi, jagung dan kedelai bisa ditanam di dataran rendah, maka tidak sama dengan tanaman cengkeh ataupun kopi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun