Signifikan. Tiga pekan sejak ditemukannya dua pasien di Depok yang positif tertular virus korona pada 2 Maret lalu, jumlah itu kini mengalami lonjakan sampai lebih dari 500 kali lipatnya.
Dua kasus pertama di Indonesia itu dinamakan Presiden Jokowi sebagai kasus 01 dan kasus 02.
Kini, hingga Sabtu (28/3/2020) jumlah itu sudah melebihi angka 1.150 kasus di Indonesia, dimana 103 pasien di antaranya meninggal dunia dan 58 pasien dinyatakan sembuh.
Dari kalangan pesepakbola di Indonesia, secara mengejutkan situs resmi Persib Bandung mengumumkan salah seorang pemainnya telah positif tertular virus korona. Pemain yang dimaksud adalah Wander Luiz.
Dengan demikian, Wander Luiz merupakan pesepakbola dan olahragawan pertama di Indonesia yang tertular virus yang dinamakan virus Covid-19 itu.
Pada Kamis (26/3/2020) tim medis dari Dinas Kesehatan Jawa Barat melakukan tes kepada para pemain Persib bertempat di Grha Persib, Bandung.
Seperti diketahui, gelaran Liga 1 Shoppee mengalami penundaan sampai batas waktu yang belum diketahui. Para pemain termasuk pelatih Robert Rene Alberts disyaratkan untuk dites sebelum mereka diperbolehkan pulang ke negaranya masing-masing.
Para pemain asing itu di antaranya adalah Wander Luiz, Fabiano Beltrame, Geoffrey Castillon, dan Omid Nazari.
Dokter tim Persib, Rafi Ghani, mengumumkan hasil tes tersebut pada Jum'at (20/3/2020) dan ditemukan seorang pemain Persib yang positif korona.
Tes yang dilakukan pada Kamis (19/3/2020) itu adalah yang kedua kalinya. Pada tahap pertama, tes yang dilakukan kepada 10 pemain pada 16 Maret semuanya dinyatakan negatif korona. Dari ke 10 punggawa Persib yang di tes pada tahap pertama tersebut terdapat nama-nama seperti Nick Kuipers dan Victor Igbonefo.
Adapun semalam (15 Maret) Persib menundukkan PSS Sleman 2-1, pekan ke 3 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung. Dua gol Persib dicetak oleh Geoffrey Castillon dan Wander Luiz. Sedangkan gol Elang Jawa dicetak oleh Ega Rizky.
Semula seorang yang ditemukan positif korona pada tes kedua itu tidak disebutkan namanya.
Namun akhirnya publik mengetahui, pemain yang dimaksud adalah Wander Luiz, setelah pemain asing yang baru membela Persib itu mengungkapkannya.
Pernyataan Luiz kepada para bobotoh tersebut diungkapkannya dalam sebuah video yang diunggah di instagramnya (Jum'at, 27/3 malam).
Seiring diumumkannya penundaan kompetisi Liga 1 Shoppee untuk beberapa lama, pemerintah menghimbau agar masyarakat tidak bepergian dan tetap di rumah serta melakukan social distancing.
Namun top skorer Liga 1 Shoppee itu berlibur ke Bali. Pemain berusia 28 tahun itu sempat mengunggah fotonya ketika berada di Pulau Dewata pada 17 dan 18 Maret.
Dalam video yang berdurasi 18 menit itu, Luiz terlihat sedang berada di sebuah kamar apartemen sedang mengisolasi diri.
Dalam unggahannya itu, Luiz juga berpesan kepada para bobotoh agar berhati-hati dan tetap sehat. Dan dia berharap dapat bermain sepakbola lagi.
Seperti diketahui, sebelum dihentikan, hingga pekan ke 3 Shoppee, Luiz menjadi top skorer sementara dengan koleksi empat golnya. Timnya menduduki peringkat teratas klasemen sementara dengan sembilan poin dengan tiga kemenangan.
Tentu, Luiz merupakan pahlawan Maung Bandung.
Sepekan sebelumnya, beberapa media bahkan membuat berita, di tengah-tengah pandemi global ancaman Covid-19 serta himbauan pemerintah agar social distancing para pemain asing Persib pulang kampung, dan beberapa di antaranya berlibur.
Omid Nazari pulang ke Filipina untuk bertemu keluarganya, dan Geoffrey Castillon juga pulang ke Belanda. Akan tetapi Wander Luiz berlibur ke Bali.
Tidak mau terjadi apa-apa, sekembali mereka dari bepergian, mereka melakukan tes tahap kedua. Hasilnya, Wander Luiz dinyatakan positif.
Dokter Rafi Ghani sudah mewanti-wanti agar pemain yang keluar Bandung supaya tidak melakukan kontak fisik dengan siapa pun.
Rafi menyampaikan pesannya itu pada Rabu (18/3/2020).
Dalam beberapa kasus, seseorang yang daya tahan tubuhnya kuat dan dia tidak menunjukkan gejala apapun baik berat, sedang ataupun ringan, dia tetap harus isolasi diri dan tidak boleh ada kontak dengan siapapun.
Dokter Rafi mengatakan seseorang yang positif korona terkadang tidak menunjukkan gejala-gejala seperti influenza, batuk kering, atau demam. Tapi menurutnya, justru si pemain dalam keadaan sehat, sebelum dan sesudah positif korona.
Rafi sendiri tetap melakukan pemantauan kepada Wander Luiz melalui video call dengan memberikan arahan apa-apa saja yang harus dilakukan Luiz.
Rafi mengatakan daya tahan tubuh Luiz kuat. Namun Luiz diisolasi untuk mengantisipasi penularan kepada orang yang daya tahan tubuhnya lemah.
Dimana pesepakbola kelahiran Espirito Santo, Brasil, 17 Pebruari 1992 itu terpapar virus korona Covid-19?
