Mohon tunggu...
Riski Rosalie
Riski Rosalie Mohon Tunggu... Freelancer - Listen, Keep, Write it Down

Sastra

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

September Ceria

5 September 2020   19:21 Diperbarui: 5 September 2020   19:16 2015
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.unsplash.com (Kira auf der Heide)

Purnama kesembilan di masehi ini
Tiga puluh terang waktunya
Diselingi oleh rintik dan badai
Memori hujan kembali dipandang

September ceria, begitu katanya
Bukan di bawah payung daun pisang kisahnya
Tapi perhentian bus jadi mulanya
Berbalut seragam sekolah dan sepatu yang setengah basah

September ceria jadi pembukanya
Dua cangkir latte di atas meja
Tugas jadi alasannya
Mata mencuri pandang isinya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun