Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Benarkah Suplemen Vitamin dan Mineral Bermanfaat bagi Kesehatan?

30 Mei 2018   09:56 Diperbarui: 30 Mei 2018   14:31 2277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo: Consumeraffairs.com

Di zaman serba modern saat ini banyak kalangan yang berpendapat dan percaya bahwa suplemen vitamin dan mineral akan memberikan dampak positif bagi kesehatan dan meningkatkan stamina tubuh.

Hal ini tentunya tidak terlepas dari gencarnya iklan suplemen ini di berbagai media yang tentunya mempengaruhi presepsi orang awam terhadap khasiat vitamin dan mineral. Bahkan tidak jarang banyak orang yang rela mengeluarkan banyak uang untuk membeli suplemen vitamin dan mineral merek ternama yang harganya mahal.

Kita juga tentunya sudah akrab dengan iklan di TV yang mengklaim bahwa suplemen dan vitamin misalnya akan menguatkan tulang, meningkatkan  sistem kekebalan tubuh dan mencegah penyakit kronis.

Pertanyaan yang paling mendasar adalah benarkah dengan mengkonsumsi vitamin dan mineral ini akan membuat kita lebih bugar dan lebih aktif dalam menjalankan kegiatan keseharian kita?  Benarkah suplemen vitamin dan mineral yang kita konsumsi bermanfaat bagi kesehatan?

Hasil penelitian terbaru

Hasil penelitian yang dilakukan oleh para peneliti dari St Michael's Hospital dan the University of Toronto  yang  dipublikasikan di Journal of the American College of Cardiology  tanggal 5 Juni 2018 lalu kemungkinan akan mengubah presepsi  kita  terkait dengan manfaat suplemen vitamin dan mineral ini bagi kesehatan.

Studi yang dilakukan  ini mengevaluasi manfaat suplemen  vitamin dan mineral yang umum dikonsumsi oleh berbagai kalangan seperti misalnya vitamin A, B1, B2, B3 (niacin), B6, B9 (folic acid), C, D dan  E; mineral -carotene, kalcium, iron, zinc, magnesium dan selenium.

Hasil utama dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar suplemen vitamin dan mineral termasuk merek dagang ternama sekalipun ternyata tidak memberikan manfaat bagi kesehatan dan bahkan beberapa jenis vitamin dan mineral ini justru  meningkatkan resiko kematian.

Sebagian besar multivitamin dan mineral   termasuk vitamin C dan calcium memang tidak  membahayakan kesehatan  jika dikonsumsi namun  juga tidak memberikan dampak positif bagi pencegahan penyakit cardiovascular, serangan jantung, stroke dan kematian dini.

Asam folat (Folic Acid) merupakan satu satunya  suplemen yang berhasil dibuktikan jika dikonsumsi akan mengurangi resiko penyakit jantung dan stroke.

Hal yang cukup mengejutkan suplemen niacin dan antioksidan lainnya justru memperlihatkan peningkatan resiko kematian.  Niacin ini sering dikonsumsi dengan harapan akan dapat menurunkan kolesterol, menjaga kesehatan kulit dan menurunkan resiko terkena penyakit cardiovascular, namun justru meningkatkan resiko penyakit  lainnya yang berdampak negatif bagi kesehatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun