Tapi Tenggang Rasa tetap diperlukan.
Dalam dunia bisnis, secara umum prinsip sederhana yang mendasari para  pelaku bisnis adalah  cara berbisnis yang saling menguntungkan. Seandainya terjadi masalah maka dicari win win solution .Biarpun kita berbisnis dengan saudara kita sendiri. Setiap berbisnis kita harus selalu memperhatikan tenggang rasa dalam berbisnis . Semuanya ini dilakukan demi kelangsungan bisnis kedua pihak. Sebab bila kita tidak memperhatikan tenggang rasa ,maka bisnis kita akan mejalani kemacetan.Â
Sebagai contoh, sewaktu masih aktif sebagai Exporter, salah seorang mutra bisnis kami adalah Mr Rames di Singapore. Berawal dari bisnis komoditas  Gambir sebanyak 10 ton. Setelah gambir diterima di Singapore, ternyata menurut Mr Rames susut agak banyak. Kami menjanjikan pada Mr Rames akan kami kirimkan lebih pada pengiriman berikutnya. Walaupun kami sudah selesai menerima uang pembayaran gambir tersebut. Oleh karena itu Mr Rames juga senang dan selalu membeli gambir pada kami. Prinsip yang sangat sederhana tapi terbukti efektifÂ
Bisnis kopi pada Mr Koen Seng
Kami mengexport kopi 5 ton pada Mr Koen Seng dan setelah diterima menurut Mr Koen Seng kopi susut 3 % sedangkan menurut kontrak hanya 1 % ditanggung pembeli. Kami berjanji akan mengirimkan kekurangan kopi tersebut pada pengiriman berikutnya . Jadi Mr Koen Seng senang dan terus memesan kopi melalui kami. Dengan memegang teguh prinsip win win solution ini,kami mampu bertahan selama belasan tahun
Kesimpulan:
Dalam memaknai arti "Business is Business" tentu harus dipahami secara arif. Seandainya secara kaku terpancang pada prinsip diatas, maka kami bisa saja tidak mau tahu karena sudah menerima pembayaran barang tersebut. Jual beli sudah selesai dan sesuai kontrak jual beli.
 Tapi demi kelangsungan hubungan baik dengan Mitra business, maka kami menjanjikan menambahkan kesusutan barang  tadi pada pengiriman berikutnya.Yang mana membuat Pembeli dengan senang hati  meneruskan transaksi pada hubungan persahabatan ini terus berlangsung hingga kami memutuskan untuk pensiun. Kami telah berhasil menanamkan prinsip hidup kami kepada Mitra business,:"Kami tidak akan mengorbankan hubungan persahabatan hanya karena masalah uang"Â
15 juni 2022.
Salam saya,
Roselina.