Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berbagi Kisah Perjalanan Hidup (Seri 7)

24 September 2020   04:41 Diperbarui: 24 September 2020   05:15 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi . truk pasir radarcirebon.com

Sementara itu anak famili suami menikah dan suaminya Ka Hai (bukan nama sebenarnya)  Tidak ada pekerjaan ,maka kami memberi dia pekerjaan dengan membeli mobil truk pasir untuk mengangkut pasir Yang akan dijual di proyek Indarung.

Semula lancar lancar saja,setelah setahun kemudian Ka Hai mengatakan kepada saya supaya BPKB truk diberikan kepada dia untuk pemeriksaan kendaraan tersebut.Saya heran kenapa BPKB yang diminta biasanya kalau mau menjual baru diminta BPKB kendaraan.

Saya katakan pada suami bahwa firasat saya sebagai seorang wanita merasakan "something wrong  is happened "  Sebaiknya truk dibawa kerumah karena saya curiga dengan Ka Hai Setibanya dirumah Ka Hai marah marah dan memberikan semua bon yang ada pada dia yaitu bon penjualan pasir dari Indarung selama 2 bulan Sorenya datang seorang pedagang mau beli truk pasir dia menanyakan untuk melihat truk tersebut.Jadi benar kecurigaan saya  Ka Hai mau menjual truk kami .

Bon Palsu

Keesokkan harinya suami pergi ke Indarung untuk menagih bon bon tersebut ternyata semua bon sudah dibayar ke Ka Hai jadi itu hanya kopi bon bukan asli. Ketika dicari Ka Hai sudah melarikan diri ke Kerinci dan membeli rumah disana dengan uang pasir kami.

Foto ditahu 1979 semasa masih usaha truk pasir(dok pribadi)
Foto ditahu 1979 semasa masih usaha truk pasir(dok pribadi)
Empat bulan kemudian terdengar kabar rumah Ka Hai habis karena kebakaran dan dia tidak ada masuk assuransi.

Setengah tahun kemudian Ka Hai kembali ke Padang dan isterinya mengatakan Ka Hai mau datang minta maaf .Menurut suami sebaiknya jangan karena kami sudah memaafkan dan tidak mau mengungkit lagi persoalan tersebut.

Berfoto sekeluarga ketika Irmansyah kelas 3 SMA DON BOSCO (dok pribadi)
Berfoto sekeluarga ketika Irmansyah kelas 3 SMA DON BOSCO (dok pribadi)
Ditangkap Polisi

Suatu hari Suami ditangkap polisi yang mengatakan adanya gambir palsu yang diperdagangkan Semua ada 7 perusahaan yang kena dampak gambir Tidak diketahui  siapa yang mengaduh hanya ada terjadi penangkapan oleh polisi sebanyak 7 orang dari masing masing perusahaan yang membeli gambir . Ketujuh tujuhnya dibawa ke PayahKumbuh dan ditahan di Pores disana.

Saya langsung menghubungi  Menteri Perdagangan dan minta  untuk menguruskan masalah tersebut. Beberapa hari kemudian ada telegram dari Menteri Perdagangan yang mengatakan :"Tidak boleh Pengusaha ditahan karena  alasan gambir palsu Karena kalau gambir palsu tentu ada tuntutan dari pembeli luar negeri sedangkan ini tidak ada".

Akhirnya suami dan teman temannya dibebaskan .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun