Dalam rangka tradisi ritus nyale dan pasola tersebut, banyak juga orang yang berkunjung dan bertamu di Mbukubani. Ini wajar karena Mbukubani adalah pusat penyelenggara tradisi ritus nyale dan pasola. Di Mbukubani inilah, tempat tinggal imam adat khusus yang mengatur penataan tradisi ritus nyale yang disebut Rato Nyale.
Sebagai pusat penyelenggara tradisi tersebut, maka Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya telah menetapkan Mbukubani sebagai Kampung Adat Situs. Tentu reward ini merupakan bukti bahwa pemerintah setempat sangat menghormati tradisi adat-istiadat dan kebudayaan warisan leluhurnya.
Parona Mbukubani ini memang menyuguhkan impresi yang sangat unik dan indah serta menarik, baik dari sisi adat-istiadatnya, kebudayaannya maupun religiusitasnya. Di sisi barat Parona Mbukubani terdapat Pantai Mbukubani yang sangat indah dan mempesona.
Untuk menuju  ke destinasi Mbukubani tersebut sangat mudah. Tak lebih dari sejam lama perjalanan dari Bandar Udara Tambolaka atau ibukota Kabupaten Sumba Barat Daya. Dengan menyewa kendaraan roda empat atau roda dua, melalui jalan aspal yang mulus, akan segera tiba di bukit Mbukubani.
Rofinus D Kaleka *