Mohon tunggu...
Robin Ryan
Robin Ryan Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ini Penyebab Amerika Tidak Berani Gegabah Menyerang Korea Utara

16 Juli 2017   12:10 Diperbarui: 17 Juli 2017   12:12 5645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahkan ada yang mengklaim proporsi korban yang lebih tinggi, yakni 20 persen.

Tentara Ethiopia pada perang Korea.
Tentara Ethiopia pada perang Korea.
Bukan hanya Amerika yang Memerangi Korut, tapi ada 21 negara menyerbu Korut saat itu, yang tergabung dalam koalisi pasukan internasional.

Koalisi ini bertujuan untuk menjaga Korea Selatan aman bagi kapitalisme untuk berkembang.

Kekuatan signifikan datang dari Inggris dan negara-negara Persemakmuran, terutama Australia dan Kanada serta Pasukan Turki yang menghadapi tantangan militer terbesar mereka sejak Perang Dunia I pada Pertempuran Kunu-ri Pass melawan Korut. Negara lain yang memberi pasukan penting termasuk Ethiopia, Kolombia, Thailand dan Filipina.

Pada bulan November 1950, China dan Amerika Serikat terlibat pertempuran secara langsung, dimana 36,000 tentara Amerika meninggal.

Amerika Serikat sangat terkejut saat menemukan mereka berperang melawan China, sebuah negara yang bahkan belum pernah ada sebelumnya. Amerika lebih terkejut lagi mendapati kekalahan dalam pertempuran itu.

Serangan China diluncurkan dari dalam wilayah Korea Utara, yang memberi pasukan A.S kejutan yang tak disangka-sangka. Pasukan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang dipimpin oleh Amerika dipukul mundur jauh, yang menandai kekalahan terburuk Angkatan Darat negeri Paman Sam sejak era Perang Saudara di Amerika.

Korea Utara Punya Rudal Nuklir Yang Bisa Hancurkan Amerika Dalam Sekejab

Rudal Korea diprediksi bisa menjangkau benua Amerika.
Rudal Korea diprediksi bisa menjangkau benua Amerika.
Seorang ahli mengenai Korea Utara telah mengungkapkan bahwa serangan Korut akan membunuh puluhan ribu orang dalam beberapa jam pertama, dan Australia juga akan terkena dampaknya.

Korut dilaporkan memiliki kemampuan untuk meluncurkan 4000 putaran artileri dalam satu jam, yang daoat menewaskan hingga 64.000 orang dalam sehari, dimana sebagian besar korban akan tewas dalam tiga jam, menurut laporan Nautilus Institute tahun 2012.

Di Korea Selatan, kota Busan akan berada dalam jangkauan rudal nuklir dan balistik, meski Korsel dilindungi oleh sistem pertahanan rudal anti rudal Amerika THAAD.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun