Mohon tunggu...
robby januar
robby januar Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya sangat hobi menuli tentang review film

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kita Nggak Lemah, Cuma Kelelahan: Literasi Media di Era Scroll Tanpa Henti

25 Juli 2025   07:40 Diperbarui: 25 Juli 2025   07:37 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lebih parahnya lagi, ketika kita nggak ikut update, kita malah kena FOMO (fear of missing out). Akhirnya kita terus balik ke layar, lagi dan lagi, meskipun udah lelah. Siklusnya nggak berhenti.

Dan parahnya, dunia seolah nyuruh kita terus aktif. Terus update. Terus peduli. Terus produktif. Istirahat dianggap lemah. Slow down dianggap pemalas. Padahal... justru itulah yang kita butuhkan.

Pentingnya Literasi Media (dan Emosi)

Di sinilah pentingnya literasi media. Tapi bukan cuma bisa bedain hoaks atau fakta. Literasi media hari ini juga tentang mengelola cara kita berinteraksi dengan informasi.

Kapan kita perlu disconnect.

Konten seperti apa yang sebaiknya kita konsumsi.

Apa yang harus diabaikan demi kesehatan mental kita.

Siapa yang layak didengarkan, dan siapa yang sebaiknya kita unfollow.

Kita juga harus sadar: nggak semua "konten edukatif" itu sehat. Banyak juga akun-akun self-help yang sebenarnya malah bikin stres karena menekan kita buat jadi 'ideal version' dari diri sendiri. Yang kerja 24/7, yang hidupnya aesthetic, yang bahagia terus.

Literasi media juga butuh disandingkan dengan literasi emosi. Kita harus bisa nanya ke diri sendiri:

 "Apa aku beneran butuh tahu ini, atau cuma terbiasa aja?"

"Apa aku beneran seneng scroll ini, atau sebenernya lagi lari dari rasa kosong?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun