Mohon tunggu...
Vanwi Subiyat
Vanwi Subiyat Mohon Tunggu... Jurnalis - swasta

♡Terimakasih sudah membaca catatan-catan dan tulisan yang telah dibuat. Salam penuh kasih

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Debar

15 Juni 2021   08:44 Diperbarui: 15 Juni 2021   09:07 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

DEBAR

Rindu itu telah kupeluk
menjaganya dalam dekapan
menyimpannya dalam diam.

Rindu itu milikku telah menyatu
dengan tubuhku. Kubiarkan meranum
biar terjaga harum rasa hatinya,
karena sudah menjadi nadi.

Rinduku jadi nyawa, jadi tarikan nafasku.
Membiarkannya terus menjadi debar, jadi bahagia setiap hari.

Vanwi Subiyat


*Selasa 15 Januari 2001

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun