Mangga merupakan tanaman buah tahunan yang berasal dari India. Tanaman ini kemudian menyebar ke wilayah Asia Tenggara termasuk Malaysia dan Indonesia. Jenis mangga yang banyak ditanam di Indonesia diantaranya Mangiveraindica L. yaitu mangga Arumanis, Golek, Gedong, Manalagi dan Cengkir serta Mangiferafoetida yaitu Kemang dan Kweni (Marhijanto danWibowo, 1994).Mangga merupakan salah satu buah tropis di Indonesia, dan dapat dijumpai di hampir semua wilayah/daerah di Indonesia. Salah satu daerah yang memiliki potensi penghasil mangga adalah Pemalang. Selain memiliki rasa yang khas, mangga juga digemari oleh banyak orang. Manfaat mangga pun bermacam-macam. Buah mangga menggandung beberapa zat gizi dan juga vitamin yang berguna untuk mencegah penyakit seperti kanker. Pemalang hampir disetiap pekarangan rumahnya terdapat pohon mangga salah satunya desa Sidorejo. Pengolahan mangga menjadi produk baru, contohnya adalah memanfaatkan mangga menjadi selai dan mangtar dapat menjadi cara untuk meningkatkan harga ekonomi mangga di masyarakat. Pengolahan pasokan mangga yang berlebih saat puncak musim menjadi salah satu alternative untuk meningkatkan daya jual mangga. Sehingga ekonomi masyarakat juga dapat terbantu. Masalah kemiskinan masyarakat  di Kabupaten Pemalang diketahui dari besarnya nilai indek pembangunan manusia (IPM).
Pengolahan mangga menjadi mangtar merupakan salah satu program kerja yang dilaksanakan oleh Tim KKN UNNES di Desa Sidorejo guna memberikan pelatihan kepada masyarakat untuk mengolah mangga menjadi mangtar sehingga dapat meningkatkan nilai jual buah mangga serta menjadikan mangtar sebagai oleh-oleh khas Desa Sidorejo.
