Suasana tak kondusif tengah terjadi di wilayah Benua Eropa bagian timur khususnya negara Rusia dan Ukraina. Konflik terjadi di awali dengan beberapa serangan rudal oleh pasukan militer Rusia yang mengakibatkan adanya korban jiwa dan kerusakan bangunan di wilayah Ukraina.
Saat ini tak hanya serangan aksi militer yang terjadi di Ukraina, namun pemerintah Rusia juga telah mengirimkan pasukan militer untuk berjaga di beberapa wilayah Ukraina. Banyak dari negara lain yang tidak menginginkan konflik ini terus berkepanjangan, karena konflik tersebut dapat memicu percikan api perang dunia jilid tiga. Berikut merupakan fakta-fakta yang terjadi akibat konflik Rusia-Ukraina!
1. Rusia memberi kebijakan invansi kepada Ukraina
Hingga saat ini pasukan militer Rusia tak ada hentinya melakukan kebijakan invansi dengan meluncurkan aksi serangan militer kepada Ukraina. Invansi merupakan aksi militer dimana angkatan bersenjata suatu negara memasuki negara lain dengan tujuan mengubah atau mengambil alih kekuasaan negera tersebut.
Serangan pertama militer Rusia yang diberi nama Gerakan "operasi militer khusus" terjadi pada tanggal 24 Februari 2022 di wilayah Donbas Ukraina bagian timur. Aksi serangan militer tersebut dilakukan atas persetujuan kebijakan yang di ambil oleh Vladimir Putin sebagai Presiden Rusia.
2. Serangan militer Rusia sampai ke Ibu Kota Kiev Ukraina
Telah di laporkan bahwa hingga saat ini serangan militer Rusia telah menyerang beberapa wilayah di Ukraina seperti Kramatorsk, Mariupol, Kiev, dll. Sebagai Ibu Kota Negara, wilayah di Kiev sangat di soroti karena banyak dari warganya yang rela hidup tinggal sementara di stasiun kereta bawah tanah akibat rasa ketakutan.
Serangan militer Rusia tersebut terus membombardir beberapa wilayah di Ukraina yang sangat membahayakan keselamatan hidup warganya. Volodymyr Zelensky sebagai Presiden Ukraina telah memberikan salah satu kebijakan dengan meng-evakuasi beberapa warganya yang terancam keselamatannya ke tempat yang lebih aman.
3. Rusia tak ingin Ukraina gabung NATO
Alasan mendasar Vladimir Putin memberikan kebijakan invansi dan aksi serangan militer kepada Ukraina ialah akibat ekspansi NATO yang semakin ke arah timur berdekatan dengan wilayah Rusia. NATO merupakan organisasi militer internasional yang didirikan pada tahun 1949 dan dibuat oleh negara-negara blok barat dengan tujuan keamanan Bersama.
Dalam beberapa tahun terakhir memang terbukti dengan cikal bakal bergabungnya negara Ukraina menjadi anggota NATO. Hal itulah yang dianggap sebagai ancaman untuk Rusia, sehingga pemerintah Rusia berani memberikan kebijakan invansi dan aksi serangan militer kepada Ukraina.
4. Rusia di Banjiri sanksi
Banyak negara lain yang merasa resah apabila konflik antara Rusia dan Ukraina terus terjadi berkepanjangan. Potensi dampak yang dihasilkan sangat besar pada semua aspek kehidupan global, salah satunya dapat memicu percikan api perang dunia jilid tiga.
Dengan alasan kepentingan bersama terdapat beberapa kebijakan sanksi yang diberikan, berupa pemutusan Rusia dari sistem perbankan internasional dan larangan penggunaan Dolar Amerika oleh negara Amerika Serikat. Kebijakan sanksi lain yang dikukuhkan kepada Rusia ialah pembekuan kegiatan BUMN Rusia untuk mengumpulkan uang dari investor Eropa, serta membatasi kegiatan ekspor teknologi canggih kepada Rusia.
5. Sikap pemerintah Indonesia terhadap WNI di Ukraina
Akibat konflik yang terjadi di Ukraina semakin memprihatinkan, sikap pemerintah Indonesia tak tinggal diam terhadap sejumlah WNI yang tinggal di Ukraina. Kebijakan pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar RI, telah mengambil Langkah tegas yang di perlukan untuk menyelamatkan WNI di Ukraina sesuai rencana kontingensi.
Sikap pemerintah Indonesia terhadap konflik Rusia-Ukraina akan terus meyakinkan bahwa, mengedepankan perundingan dan diplomasi adalah hal yang tepat untuk menyelesaikan konflik di jalan perdamaian. Namun, pemerintah Indonesia juga akan tetap taat pada hukum internasional dan peraturan PBB mengenai integritas territorial dan kedaulatan wilayah suatu negara.
SUMBER RUJUKAN:Â
- https://www.idxchannel.com/economics/inilah-daftar-sanksi-ekonomi-untuk-rusia-usai-serang-ukraina
- https://www.idxchannel.com/economics/as-jatuhkan-sanksi-tambahan-ke-rusia
- https://www.bbc.com/indonesia/dunia-60507911
- https://www.bbc.com/indonesia/dunia-60489075
- https://www.bbc.com/indonesia/dunia-60465466