Seiring dengan perkembangan teknologi media tersebut, kini bahkan seseorang bisa melihat wajah orang yang dirindukan atau bahkan seperti berada di rumah saat video call dengan keluarga karena jauh merantau dan dipisahkan oleh jarak dan waktu yang membuat rasa rindu setidaknya bisa sedikit berkurang karena dapat melihat langsung wajah keluarga yang dirindukan.
Pada umumnya, begitulah teknologi media diciptakan untuk mendekatkan satu sama lain. Akan tetapi, kenyataan yang terjadi adalah kebanyakan fenomena justru membuat teknologi media terasa sangat kejam yang mampu membuat istilah "menjauhkan yang dekat, mendekatkan yang jauh".Â
Hal ini dikarenakan kurangnya literasi media dan bijaknya dalam menggunakan teknologi media sehingga adanya penggunaan yang berlebihan serta kontrol dalam menggunakan teknologi media tersebut.Â
Manusia menjadi sangat manja dan sering kali menjadi ketergantungan terhadap teknologi media yang diciptakan bahkan tidak jarang membunuh interaksi di dalam keluarga.Â
Oleh karena itu, bukan medianya yang salah tapi bagaimana cara manusia dapat bijak dalam menggunakan teknologi media tersebut. Lantas, apakah kita mau menjadi budak dari hasil ciptaan manusia sendiri?