Mohon tunggu...
Rizka Syahfitri
Rizka Syahfitri Mohon Tunggu... Guru - Universita Islam Negeri Sumatera Utara. Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan. Prodi Bimbingan Konseling Islam

KKN-DR : Kelompok 51 DPL : Dr. Muktaruddi, MA

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tetap Sehat di Masa Pandemi Covid-19

14 Agustus 2020   23:37 Diperbarui: 14 Agustus 2020   23:40 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Nama : Rizka Syahfitri

Prodi :Bimbingan Konseling Islam UINSU Medan

KKN Kelompok 51

Tetap Sehat Dimasa pandemi Covid-19

A. Mengenal COVID-19
COVID-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2). COVID-19 dapat menyebabkan gangguan sistem pernapasan, mulai dari gejala yang ringan seperti flu, hingga infeksi paru-paru, seperti pneumonia.
COVID-19 (coronavirus disease 2019) adalah jenis penyakit baru yang disebabkan oleh virus dari golongan coronavirus, yaitu SARS-CoV-2 yang juga sering disebut virus Corona.
Kasus pertama penyakit ini terjadi di kota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Setelah itu, COVID-19 menular antarmanusia dengan sangat cepat dan menyebar ke puluhan negara, termasuk Indonesia, hanya dalam beberapa bulan.

Penyebarannya yang cepat membuat beberapa negara menerapkan kebijakan untuk memberlakukan lockdown untuk mencegah penyebaran virus Corona. Di Indonesia, pemerintah menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan penyebaran virus ini.


B. Cara Penularan
1. Penyebaran virus Corona melalui droplet
Penularan virus Corona bisa terjadi melalui droplet saat seseorang batuk, bersin, bernyanyi, berbicara, hingga bernapas. Saat melakukan hal-hal tersebut, udara yang keluar dari hidung dan mulut mengeluarkan partikel kecil atau aerosol dalam jarak dekat.

2. Penyebaran virus Corona melalui udara
Setelah mendapat kritikan dari ratusan ilmuwan terkait penyebaran virus Corona melalui udara, akhirnya WHO pun mengakuinya. Organisasi tersebut mengakui adanya bukti bahwa virus Corona itu bisa menyebar melalui partikel-partikel kecil yang melayang di udara.

3. Penyebaran virus Corona melalui permukaan yang terkontaminasi
Cara penularan virus Corona ini terjadi saat seseorang menyentuh permukaan yang mungkin telah terkontaminasi virus dari orang yang batuk atau bersin. Lalu virus itu berpindah ke hidung, mulut, atau mata yang disentuh setelah menyentuh permukaan yang terkontaminasi tersebut.

4. Penyebaran virus Corona melalui fecal-oral atau limbah manusia
Sebuah studi menunjukkan bahwa partikel virus Corona ditemukan juga pada fecal-oral orang yang terinfeksi, seperti urine dan feses. Namun WHO mengatakan hingga saat ini masih belum ada laporan yang dipublikasi terkait cara penularan virus Corona melalui cara ini dan bukan menjadi upaya transmisi utama virus.


C.  Cara Pencegahan
Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati, terutama di masa pandemi seperti sekarang. Cara menjaga kebersihan diri sebenarnya tidak sulit. Bahkan, cara ini juga harus dikenalkan dan mulai diajarkan kepada anak-anak.. Salah satu cara paling efektif dan sederhana untuk mencegah penularan virus corona adalah dengan menjaga kebersihan. Cara menjaga kebersihan diri tersebut harus dijalankan agar penyebaran penyakit ini bisa melambat. Berikut tips praktis yang bisa kita ikuti:
1. Rajin Cuci Tangan
Rutin mencuci tangan dengan benar bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk melindungi diri dari virus corona. Pasalnya, kebiasaan ini bisa membantu membunuh kuman dan virus yang mungkin ada di tangan, termasuk virus corona. Biasakan untuk mencuci tangan secara teratur dan menyeluruh dengan menggunakan air bersih dan sabun atau cairan berbasis alcohol.
2. Menjaga. Jarak (Physical Distancing)
Menjaga jarak aman, terutama dengan orang yang tengah batuk atau bersin bisa membantu menghindari penularan penyakit. Pastikan untuk jaga jarako setidaknya 1 meter. Untuk menghindari penularan virus, disarankan untuk tidak banyak menghabiskan waktu di luar rumah jika tidak penting.
3. Tidak Sering Menyentuh Wajah
Salah satu bagian tubuh yang paling rentan menjadi "sarang" virus adalah telapak tangan. Maka dari itu, disarankan untuk menghindari menyentuh mata, hidung, dan mulut terlalu sering. Sebab, hal itu bisa memindahkan virus dari tangan ke mata, hidung, atau mulut yang kemudian masuk ke dalam tubuh dan membuat sakit.
4. Jaga Etika Bersin dan Batuk
Biasakan untuk menutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk, setelah itu buang tisu bekas batuk atau bersin ke tempat sampah. Selalu cuci tangan dengan air bersih dan sabun setiap habis batuk. Kamu bisa memanfaatkan cairan berbasis alkohol alias hand sanitizer untuk membersihkan tangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun