Mohon tunggu...
Riziq Ibnu
Riziq Ibnu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya menulis dan juga sesuatu yang namanya membaca saya juga suka terkadang saya berolahraga tiap sore hari karena hidup rohani dan jasmani harus seimbang

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Imam Al Ghazali Melarang Filsafat?

5 Mei 2024   22:38 Diperbarui: 5 Mei 2024   23:06 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Ketika Islam melarang filsafat maka disitulah letak kemunduran umat Islam dikarenakan penyebab utama kemunduran umat Islam dikarenakan umat Islam meninggalkan filsafat. Padahal pada dasarnya, baik Al-Qur'an dan Hadist tidaklah melarang filsafat bahkan memerintahkan agar umat Islam untuk berfilsafat, dengan kita berfilsafat kita akan menyadari kekuasaan Allah yang begitu luar biasanya.

   Dalam Al Quran surah Al Baqarah ayat 164 yang artinya "Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi, pergantian malam dan siang bahtera yang berlayar di laut dengan (muatan) yang bermanfaat bagi manusia, apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengannya Dia menghidupkan bumi setelah mati (kering), dan Dia menebarkan di dalamnya semua jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi, (semua itu) sungguh merupakan tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang mengerti. Mengerti di sini maknanya adalah orang yang berfikir dan menyadari kekuasaan Allah.

   Ilmu pengetahuan adalah filsafat dan ilmu pengetahuan yang dijadikan tonggak Aksiologis dalam mengarahkan, mengendalikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi secara positif bagi kemaslahatan umat manusia, umat islam yang jauh dari filsafat dan fokus kepada akhirat pun mengalami masa kemunduran karena jauh dari filsafat. Mengapa demikian? Dikarenakan ilmu itu terlahir dari filsafat dan ilmu itu sangatlah penting bagi keberlangsungan umat.

   Hidup mestilah seimbang antara dunia serta akhirat, Filsafat tidaklah dilarang oleh agama Islam bahkan kita dianjurkan untuk berfilsafat tetapi tetap harus berlandaskan Alquran dan Hadist, pentingnya filsafat bisa kita ambil contoh ketika orang kafir mendebat kita, kita tidaklah bisa menggunakan dalil dalam Alquran karena mereka tidak akan bisa menerimanya dan di sinilah titik pentingnya filsafat ,kita bisa mendebat orang-orang kafir dengan dalil Aqli yang tentu saja dengan dalil akal tersebut mereka akan menerima suatu kebenaran.

   Penutup

   Imam Al-Ghazali tidaklah melarang filsafat beliau hanya mengkritik hasil dari pemikiran para filosof. Filsafat mestilah berlandaskan Alquran dan Hadist agar terhindar dari ke sesatan dan tidak berlawanan dengan perintah agama dan inilah yang sebenarnya di kritik oleh Imam Al-Ghazali. Alquran dan Hadist tidaklah melarang filsafat, bahkan Islam itu sendiri memerintahkan kita untuk berfilsafat, tetapi dalam Islam berfilsafat itu ada batasannya yang berlandaskan Alquran dan Hadist.


  Salah satu penyebab kemunduran umat IsIam adalah karena jauh dari filsafat dan terlalu fokus kepada akhirat, jadi hidup itu mestilah seimbang antara dunia serta akhirat disisi lain kita beribadah kepada Allah dan disisi lain pula kita mesti terus berfilsafat. Kenapa demikian? Karena filsafat adalah sumber ilmu, ilmu yang ada hari ini terlahir dari filsafat.

   Dengan kita menggali ilmu pengetahuan diharapkan kita menjadi umat yang maju, umat yang hidupnya seimbang antara dunia serta akhirat sehingga umat Islam akan kembali berjaya dengan Ilmu pengetahuan dan tentu izin dari Allah.

   Pada saat sekarang ini mestilah kita terus tetap berfilsafat yang berlandaskan Alquran dan Hadist (Filsafat Islam) karena filsafat tidak membuat kita kafir tetapi sebaliknya malah akan menambah rasa keimanan kita karena kita dapat dengan mudah menyadari  kekuasaan Allah karena kita akan terus mencari tahu kebenaran melalui ciptaan Allah.

 

UIN IMAM BONJOL PADANG

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun