Tingkat pengguna social media di Indonesia selalu meningkat drastis dari tahun ketahun, tercatat pada pertengahan tahun 2019 trend penggguna social media di Indonesia sebanyak 150 juta jiwa, mencapai 75% dari total penduduk di Indonesia. Pelonjakan drastis ini dianggap sebagai peluang bisnis yang mumpuni bagi berbagai kalangan pengusaha terutama pengusaha UMKM. Sudah banyak kita jumpai berbagai jenis online shop diberbagai social media seperti facebook, instagram, twitter dan masih banyak lagi. Facebook masih menjadi social media yang paling digemari para pengguna, tercatat sebanyak 130 juta orang yang menggunakan facebook dari 150 juta pengguna social media.
Panggunaan social media sebagai pebisnis dalam memasarkan bisnis UMKM memiliki pengaruh yang signifikan dalam menaikkan laba, karna orientasi bisnis semakin meluas dengan adanya pemasaran berbasis social media ini, di mana kita tahu lebih dari 70% penduduk Indonesia menggunakan social media sehingga semakin besar peluang bagi pebisnis untuk mencari dan menambah pelanggan. Maraknya penggunaan social media sebagai pengembang bisnis UMKM tentu saja menimbulkan tingkat persaingan yang semakin ketat, pebisnis harus  mampu  bertahan bahkan meningkatkan serta mengembangkan bisnisnya dengan berbagai macam inovasi agar tidak tersingkir dalam persaingan bisnis yang sudah sangat meluas.
Pebisnis harus mampu menggunakan social media seefektif mungkin untuk menaikkan laba dan menang dalam ketatnya persaingan bisnis berbasis social media, jika pebisnis secara pasif mengikuti arus persaingan tersebut maka pesaing dengan mudah akan mengambil alih pelanggan. Bahkan pebisnis sudah banyak yang menggunakan jasa embassador untuk meningkatkan mutu produknya di mata pelanggan, embassador yang dipakai pun tidak main-main, banyak bisnis online yang menggunakan jasa artis, penyanyi kondang serta berbagai selebgram untuk memasarkan produk unggulan mereka. Hal ini tentu menjadikan persaingan dunia bisnis online menjadi semakin ketat.
Berkembangnya bisnis online menunjukkan bahwa social media secara jelas menjadi kunci pemasaran UMKM Indonesia  dizaman serba millenial ini. Para pebisnis berlomba lomba untuk memasarkan produk mereka secara terus menerus di social media dengan harapan produk mereka dapat terjual hingga keluar kota bahkan keluar provinsi, bukan mustahil mereka dapat memasarkan produk mereka hingga keluar negeri.