Mohon tunggu...
Rio Aditya
Rio Aditya Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Saya punya dua akun di kompasiana /rioermindo dan /rioadityaermindo4052, sedang berusaha bermanfaat untuk orang banyak. Instagram : @rioadityae

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Dampak Positif Integrasi Sistem Pembayaran Kawasan ASEAN

21 Mei 2023   14:34 Diperbarui: 21 Mei 2023   14:51 408
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kawasan Sudirman Jakarta : Doc Pribadi 

Pentingnya rasa memiliki antar anggota ASEAN tidak dapat diragukan lagi. Dalam masyarakat sosial budaya ASEAN, keragaman budaya negara anggota dapat lebih dikenali dan dihargai, sehingga tercipta kesadaran, kesetiakawanan, dan rasa kebersamaan.

Kerja sama antarnegara ASEAN juga penting dilakukan untuk mewujudkan perdamaian dan keamanan di wilayah Asia Tenggara. Namun, terdapat perbedaan kepentingan antarnegara anggota ASEAN yang memperlihatkan rasa saling curiga atau tidak percaya antarnegara.

Oleh karena itu, penting bagi negara anggota ASEAN untuk membangun persatuan dan rasa terikat dalam konsensus untuk mengatasi perbedaan tersebut. Dengan bergabung dalam organisasi ASEAN, negara anggota dapat membantu memperjuangkan kepentingan nasional di Asia Tenggara dan kepentingan bersama dalam forum internasional.

Manfaat kerja sama ASEAN bagi bangsa Indonesia dalam bidang sosial budaya yaitu memperkokoh kesadaran, kesetiakawanan, dan rasa kebersamaan

Sistem Pembayaran

Pentingnya sistem pembayaran dalam kegiatan transaksi tidak dapat diragukan lagi. Sistem pembayaran dirancang untuk memfasilitasi kegiatan ekonomi dan memungkinkan uang berpindah dari satu pihak ke pihak lain.

Setiap negara memiliki sistem pembayarannya masing-masing, termasuk di Indonesia. Beberapa peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran adalah sebagai lembaga pengawas, lembaga penyelenggara, penyedia perizinan, dan menciptakan efisiensi dalam proses transaksi.

Dampak kebijakan uang digital di Indonesia juga menunjukkan pentingnya sistem pembayaran dalam masyarakat untuk menjamin terlaksananya perpindahan uang secara efisien dan aman.

Fungsi sistem pembayaran semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya volume transaksi. Oleh karena itu, digitalisasi sistem pembayaran Indonesia menjadi game changer untuk upaya pulih secara ekonomi.

Upaya Bersama Membangun Sistem Pembayaran Regional

Gedung Bank Indonesia Jogja : Doc Pribadi 
Gedung Bank Indonesia Jogja : Doc Pribadi 

Regional Payment Connectivity yang diusahakan Indonesia dalam system QRIS memiliki dampak positif bagi negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Berikut adalah beberapa dampak positif dari Regional Payment Connectivity QRIS:

  1. Meningkatkan efisiensi transaksi pembayaran antarnegara di kawasan Asia Tenggara.
  2. Memperkuat integrasi ekonomi di kawasan Asia Tenggara.
  3. Meningkatkan daya saing ekonomi di kawasan Asia Tenggara.
  4. Mendorong pertumbuhan bisnis dan investasi di kawasan Asia Tenggara.
  5. Memperkuat kerja sama antarnegara di kawasan Asia Tenggara.
  6. Mengurangi ketergantungan pada mata uang USD / Amerika

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) merupakan standar kode QR Nasional untuk memfasilitasi pembayaran kode QR di Indonesia yang diluncurkan oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) pada 17 Agustus 2019.

QRIS telah terintegrasi dengan data transaksi QRIS yang cukup banyak dari semua Merchant QRIS. Bank Indonesia mewajibkan seluruh penyedia layanan pembayaran nontunai menggunakan sistem QRIS pada 1 Januari 2020.

QRIS juga mulai dimanfaatkan di negara-negara ASEAN untuk meningkatkan efisiensi transaksi, mendukung digitalisasi perdagangan dan investasi, dan menjaga stabilitas.

Dengan adanya Regional Payment Connectivity QRIS, diharapkan dapat membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan stabilitas keuangan di kawasan Asia Tenggara serta memperkuat posisi negara-negara di kawasan tersebut dalam persaingan global.

Faktor Utama Keuntungan Penggunaan QRIS bagi System Ekonomi ASEAN

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) dapat memberikan manfaat lain bagi sistem ekonomi ASEAN yang lebih integratif. Berikut adalah beberapa manfaat dari penggunaan QRIS:

  1. Meningkatkan efisiensi transaksi lintas negara dan mempercepat proses pembayaran.
  2. Mendorong konektivitas sistem pembayaran di ASEAN dan memperkuat hubungan antarnegara.
  3. Mendukung digitalisasi perdagangan dan investasi di ASEAN.
  4. Memperkuat integrasi keuangan di ASEAN dan meningkatkan akses ke pasar keuangan global.
  5. Meningkatkan kemampuan negara-negara ASEAN untuk bersaing di pasar global.

Penggunaan QRIS sebagai salah satu bentuk konektivitas sistem pembayaran di ASEAN sangat membantu meningkatkan efisiensi transaksi lintas negara dan mempercepat proses pembayaran. QRIS juga dapat mendorong konektivitas sistem pembayaran di ASEAN dan memperkuat hubungan antarnegara. Selain itu, QRIS dapat mendukung digitalisasi perdagangan dan investasi di ASEAN.

Dalam jangka panjang, QRIS dapat memperkuat integrasi keuangan di ASEAN dan meningkatkan akses ke pasar keuangan global. Dengan demikian, QRIS dapat meningkatkan kemampuan negara-negara ASEAN untuk bersaing di kancah pasar global.

Berkurangnya Kebutuhan Mata Uang Asing USD atau Dedolarisasi / Side Effect

Dedolarisasi dapat memberikan dampak positif bagi negara-negara di kawasan ASEAN dalam pertumbuhan bisnisnya. Berikut adalah beberapa dampak positif dari dedolarisasi:

  1. Meningkatkan stabilitas ekonomi regional dengan mengurangi ketergantungan pada satu mata uang.
  2. Mendorong kerja sama ekonomi antarnegara dan memperkuat hubungan bilateral.
  3. Mengurangi risiko fluktuasi nilai tukar dan volatilitas pasar keuangan.
  4. Meningkatkan kepercayaan investor dan meningkatkan akses ke pasar keuangan global.
  5. Mendorong diversifikasi mata uang dan pengembangan pasar keuangan lokal.

Dedolarisasi dapat membantu negara-negara di kawasan ASEAN untuk mencapai stabilitas ekonomi yang lebih baik dan memperkuat hubungan antarnegara. Selain itu, dedolarisasi juga dapat membantu negara-negara untuk mengurangi risiko fluktuasi nilai tukar dan volatilitas pasar keuangan, sehingga meningkatkan kepercayaan investor dan akses ke pasar keuangan global.

Dedolarisasi juga dapat mendorong diversifikasi mata uang dan pengembangan pasar keuangan lokal. Dalam hasil KTT ASEAN 2023, para pemimpin negara-negara di ASEAN menyepakati untuk dedolarisasi atau meninggalkan dolar Amerika Serikat (AS) dan memperkuat penggunaan mata uang lokal sebagai alat transaksi bilateral.

Dedolarisasi ini membawa banyak keuntungan bagi Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya, seperti meningkatkan transaksi antar negara ASEAN, memperkuat penggunaan mata uang local.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun