Teringat semasa mereka bayi. Bayi premature yang sebelumnya memakan OGT (Oro Gastric Tube) selang daru mulut untuk makan kini sudah bisa menyuap sendiri makanannya. Dulu juga Nala saat masih bayi merah selalu tidur, hingga membuat kami khawatir takut kurang nutrisi atau kurang cairan. Ditambah lagi ASI ku kala itu sulit sekali. Akhirnya dengan pompa sedikit demi sedikit dengan jarum suntik 3 cc yang jarumnya sudah dilepas, air susu diambil dari alat itu, lalu diteteskan pelan-pelan ke mulut bayi Nala.Â
Membangunkannya pelan-pelan, sambil sesekali melatih daya hisap mulutnya di botol dot. Tantangan bagi para ibu yang baru melahirkan, berhadapan dengan bayi premature yakni  tumbuh kembang, nutrisi, dan berat badan bayi.
Malam tadi saat diberi tahu.. Nathan, Nala besok Ulang Tahun loh.. "Yeey aku ulang Taun!" Ucap Nala girang. "Atan mau robot!" Ucap Nathan tiba-tiba. Sedangkan Kakak Dinda nangis... "Kakak juga ulang tahun ayah!!" Ucapnya sambil merajuk.
***
Sepulang kerja karena hujan cukup deras, akhirnya kami memesan kue cream kecil-kecil di toko Kue. Walau sederhana namun cukup berkesan untuk anak-anak. Mereka senang sekali. Nathan sampai bilang.. "Ma, foto dulu.." sebelum ia mulai makan kue yang ada di tangannya. Â Kakak Dinda juga dapat kue. Satu orang dapat satu, supaya tidak rebutan yaa.
Sehat selalu kita sekeluarga ya. Semoga Allah selalu melindungi, mengasihi dan memberkahi keluarga ini. Aamiin. Yang terkasih, kakak Dinda, Nala dan Nathan...
Dear Anak kembar ku, selamat 3 tahun yaa. Mama, Ayah, Kakak Dinda sayang kalian...Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI