Mohon tunggu...
Rinaldi Syahputra Rambe
Rinaldi Syahputra Rambe Mohon Tunggu... Pustakawan - Pustakawan Perpustakaan Bank Indonesia Sibolga

Anak desa, suka membaca, menulis dan berkebun. Penulis buku "Etnis Angkola Mandailing : Mengintegrasikan Nilai-nilai Kearifan Lokal dan Realitas Masa Kini". Penerima penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka 2023 dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas).

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Implementasi Nilai Multikesalehan Kurban

4 Juli 2023   08:38 Diperbarui: 4 Juli 2023   08:43 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemaknaan kurban benar-benar dirasakan bukan hanya sekedar rangkain formal simbolik belaka. Prosesi penyembelihan dalam kurban sebenarnya menyimpan makna memotong sifat "kebinatangan" kita. Sifat egois, dusta, hasat, dengki, tidak jujur, riya dan perbuatan tercela lainnya seharusnya ikut terpotong dalam diri agar kurban kita diterima oleh Allah SWT layaknya kurban Habil yang dipersembahkan dengan baik, tulus, dan ikhlas karena Allah.

Hal ini dipertegas Dalam Al-Quran surat Al-Hajj ayat 37. "Daging (hewan kurban) dan darahnya itu sekali-kali tidak akan sampai kepada Allah, tetapi yang sampai kepada-Nya adalah ketakwaan kamu. Demikianlah Dia menundukkannya untukmu agar kamu mengagungkan Allah atas petunjuk yang Dia berikan kepadamu. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik".

Dalam konteks implementasi nilai-nilai multikesalehan kurban dalam kehidupan sehari-hari seharusnya tercermin melalui sikap ikhlas, jujur, tanggung jawab, kebersamaan, kekeluargaan, dan kepedulian terhadap sesama. Nilai-nilai tersebut merupakan landasan yang kuat untuk menciptakan lingkungan masyarakat yang harmonis, dan bermakna. Dengan mempraktikkan nilai-nilai tersebut, akan tercipta keluarga yang kuat layaknya keluarga Ibrahim AS. 


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun