Health and Body Goals dengan Diet Terbaik di Dunia

Buah mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh. Serat pada buah juga baik untuk kesehatan pencernaan. Antioksidan yang terkandung dalam buah dan sayur juga mampu meningkatkan imunitas tubuh dan mengurangi risiko peradangan. Sayur menjadi makanan wajib pada makan pagi, siang, dan malam dalam menu Diet Mediterania. Penggunaan minyak zaitun untuk menu harian juga termasuk dalam tingkatan ini. 

Disarankan mengkonsumsi 2-4 sendok makan per hari. Minyak zaitun dapat digunakan sebagai pengganti minyak nabati lain yang mengandung lemak jenuh ketika melalui proses pemanasan (misalnya minyak kelapa). Biji-bijian dan kacang-kacangan merupakan sumber karbohidrat, protein dan serat. Kacang-kacangan memiliki banyak kalori yang berasal dari lemak baik dan mampu melengkapi kebutuhan gizi.

Konsumsi beras putih dapat diganti dengan gandum utuh, biji-bijian yang lebih rendah gula dan kacang-kacangan untuk memenuhi kebutuhan energi.Pengolahan biji-bijian dan kacang-kacangan juga perlu diperhatikan agar tidak mengubah nutrisi baik yang terkandung di dalamnya. Misalnya pada pengolahan kacang tanah, akan lebih baik apabila diolah dengan teknik memanggang dibanding menggoreng.

3. Konsumsi ikan dan makanan laut

Mengkonsumsi lebih banyak ikan dibanding daging merah merupakan salah satu kebiasaan yang perlu diterapkan dalam Diet Mediterania. Ikan dan makanan laut umumnya lebih rendah lemak dan memiliki lemak baik yang dibutuhkan tubuh, seperti omega 3. Anjuran untuk mengkonsumsi ikan dan makanan laut sesering mungkin, setidaknya 2 kali seminggu. Namun, perhatikan pemilihan ikan dan makanan laut yang akan dikonsumsi, karena beberapa jenis ikan dapat mengandung merkuri dan logam berat. 

4. Konsumsi unggas, telur, susu, dan keju

Daging unggas dan olahan susu dapat dikonsumsi sesekali dalam jumlah yang wajarSumber makanan kategori ini dapat dikonsumsi seminggu sekali untuk variasi sumber protein dan lemak yang dibutuhkan oleh tubuh.Akan lebih baik apabila daging unggas yang dipilih adalah daging unggas segar dan tidak melalui banyak proses pengolahan (misalnya berupa sosis, nugget atau frozen food yang lain).

5. Konsumsi daging dan makanan manis

Daging dan makanan manis berada di puncak piramida Diet Mediterania yang menggambarkan bahwa jumlah konsumsi yang dianjurkan untuk makanan kategori ini paling sedikit.Kandungan lemak dan protein dalam daging, dapat digantikan dengan kacang-kacangan dan ikan, sehingga nutrisi yang diperlukan tubuh dapat teap terpenuhi.Tidak ada larangan untuk mengkonsumsi daging dan makanan manis. Namun, jika menginginkannya konsumsilah sesekali setiap satu bulan dalam jumlah yang sedikit.Untuk menyiasatinya konsumsi dengan memotong-motong dalam ukuran yang kecil, sehingga makanan akan terlihat lebih banyak..

Untuk mulai menerapkan prinsip Diet Mediterania dapat dilakukan dengan mengurangi porsi makanan yang tidak sehat, menghindari hal yang tidak sehat, dan menjadikannya sebuah kebiasaan dan gaya hidup. Setelah menjadi kebiasaan, maka setiap prinsip diet akan diterapkan secara refleks dan semakin menyenangkan. Ambil langkah kecil untuk hal yang baik, tidak peduli seberapa kecil langkah yang diambil, jika kita terus bergerak majumaka tujuan akan segera tercapai. Salam hidup sehat!