"Keberanian itu akan tumbuh lebih mudah saat ada bahu yang siap menopang, dan GadePreneur dari Pegadaian telah menjadi bahu yang menjadi support system bagi banyak UMKM di sekitar kita".
Tidak semua pelaku usaha golongan UMKM yang mampu berpijak kuat di tengah persaingan bisnis era digital. Tak jarang banyak pelaku UMKM yang berjalan sendiri, berjuang untuk secercah harapan dengan modal dan pengetahuan seadanya.
Tak heran jika banyak pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang tak bertumbuh dengan baik, hingga terpaksa menyerah. Padahal, mereka merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia, yang bukan sekadar pelaku bisnis skala kecil, tapi juga adalah agen perubahan sosial dan penggerak kemandirian lokal.
Tapi kemudian hadir GadePreneur dari Pegadaian yang membawa harapan agar UMKM bisa naik kelas dan bertumbuh tangguh.
Harapan UMKM Kembali Menyala Bersama GadePreneur Pegadaian
Mengutip laman resminya, GadePreneur merupakan sebuah program pelatihan dan pembinaan bisnis berkurikulum dari PT Pegadaian, di mana program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas, daya saing, hingga akses pasar bagi pelaku UMKM di Indonesia.
GadePreneur Pegadaian ini bukan sekadar program, tetapi bahu yang hadir untuk menopang saat UMKM merasa sendirian dan rapuh.
Bagian dari dari inisiatif Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) milik PT Pegadaian ini dirancang khusus sebagai bentuk kontribusi perusahaan dalam mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia secara berkelanjutan.
Aku memang belum pernah ikut GadePreneur. Namun dari berbagai kisah nyata di sekelilingku, aku sangat yakin bahwa kehadiran Pegadaian dengan GadePreneur-nya adalah asa bagi UMKM. Mereka yang tadinya nyaris menyerah, kini berkembang dan tumbuh, bahkan dapat menyalakan harapan bagi lingkungannya.
"Kebaikan yang diiringi dengan kepercayaan, maka ia akan melahirkan perubahan."
